Tak Boleh Nge-Bon di Warung, Himbauan yang Ditempel Bikin Ngeri
Ada yang menyebutnya 'kas bon', 'nge-bon', hingga ada yang menyebutnya dengan sebutan 'ngutang' saja.
Penulis: Tania Natalin Simanjuntak | Editor: Ardhi Sanjaya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Tania Natalin Simanjuntak
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Kantin biasanya jadi tempat makan idola banyak orang karena makanannya murah meriah.
Salah satunya adalah kantin yang satu ini.
Karena terjangkau, makanan kantin sering jadi santapan favorit banyak orang dari berbagai kalangan.
Dan sudah bukan rahasia lagi jika ada pedagang makanan itu yang memperbolehkan pembelinya untuk berutang.
Kata utang ini pun tampil dalam beberapa bentuk.
Ada yang menyebutnya 'kas bon', 'nge-bon', hingga ada yang menyebutnya dengan sebutan 'ngutang' saja.
Tapi ternyata ada juga penjual makanan di kantin yang telak-telak menolak hal ini.
Pengumuman itu bahkan ia pajang di kaca etalase makanannya.
Saking kocaknya, foto ini jadi viral di masyarakat.
Salah satunya diunggah oleh akun @benny.benns.
Begini tulisan pedagang makanan di kantin yang tak diketahui asalnya itu.
"Tidak Melayani Bon
Hiroshima Hancur Karena Bom
Warung Hancur Karena Bon"
Yang mengunggah ini malah menambahkan sesuatu di keterangan fotonya.
"Ibu kantin paling sadis :D
#sadis #kantin #warung #bon #ibukantin #ngutang #dagelan"
Netizen yang melihat lantas kebanyakan ngakak melihatnya.
Kalau Anda jadi pembeli, apa reaksi Anda ketika melihat hal ini?
