Kena Operasi Tangkap Tangan, Tim Saber Pungli Sita Uang Puluhan Juta Dari Kades Hambalang Bogor
Kejadian berawal dari FM melakukan oper alih tanah garapan seluas 2.224 M2 di Desa Hambalang.
Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Tim saber pungli melakukan tangkap tangan lelaki berinisial ED di restoran Jalan Pajajaran, Bogor Timur, Kota Bogor, pada Senin (4/9/2017) malam.
Ketua Tim Saber Pungli Kabupaten Bogor, Kompol Eko Prasetyo berkata bahwa ED merupakan Kepala Desa Hambalang, Kabupaten Bogor.
Dijelaskan ED diduga melakukan pemerasan sebesar Rp 20 juta.
Kejadian berawal dari FM melakukan oper alih tanah garapan seluas 2.224 M2 di Desa Hambalang.
Untuk keperluan pengurusan surat-surat, EN meminta biaya sebesar Rp.15.000,-/m² atau sebesar Rp. 33.360.000,- ( tiga puluh tiga juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah ) kepada FM.
FM sendiri, sudah dua kali memberikan uang sejumlah 12.360.000,- ( dua belas juta tiga ratus enam puluh ribu rupiah ) namun Sdr. HM. ENCEP DANI tetap meminta sejumlah Rp.33.360.000,- .
Karena diharuskan membayar sesuai nominal yang diminta FM merasa diperas, sementara surat-surat tanah masih dalam penguasaan ED.
Tak hanya ED yang diamankan Satgas Tim Saber Pungli, petugas juga mengankan SG yang merupakam sopir ED, serta FM.
Sebagai barang bukti, polisi mengamankan uang tunai Rp 20 juta, Menyita berkas surat – surat berupa : Surat Pernyataan oper alih garapan, Surat Keterangan Riwayat garapan, Surat Pernyataan Penggarap, Surat Pernyataan tidak sengketa.
"Iya sudah diamanakan, tapi oleh tim saber pungli Kota Bogor," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (5/9/2017).
Lelaki yang juga menjabat sebagai Wakapolres Bogor ini menambahkan, pemeriksaan lebih lanjut saat ini dilakukan di Polresta Bogor Kota.
"Pemeriksaan dilakukan disana (Polresta Bogor Kota, red)," kata dia.
