Luncurkan Single Terbaru, Cakranawa Tonjolkan Nuansa Keberagaman Nusantara Indonesia
Tanggal 8 Januari 2018 single pertama ini resmi rilis dengan pemutaran beruntun di seluruh radio Indonesia.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Vivi Febrianti
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Mengusung tema tradisional modern, grup band berkonsep drumcussion hadir untuk memanjakan telinga penikmat musik di Indonesia.
Cakranawa yang digawangi dua pemain drum merilis single terbaru berjudul 'Beda tapi Satu'.
Grup band drumcussion atau drum dan perkusi bentukan Obot dan Noval terinspirasi dari kecintaan mereka terhadap musik tradisional.
"Keindahan seni budaya nusantara yang begitu luas sangat menarik untuk diangkat lebih tinggi lagi terutama di bumi Indonesia," ujar Noval kepada TribunnewsBogor.com, Senin (8/1/2018).
Judul single yang mereka keluarkan untuk pertama kali adalah "Beda Tapi Satu".
Di lagu kali ini Cakranawa mengusung unsur musik etnik tradisional nusantara yang dikemas secara modern, tapi tetap tidak menghilangkan nilai populis yang didukung oleh beberapa musisi tradisional Indonesia.
Selain menampilkan nuansa etnik dalam aransemen lagunya, Obot dan Noval sebagai pencipta lagu tersebut juga mengedepankan lirik lagu bertemakan keberagaman nusantara Indonesia dalam satu kesatuan Bhineka Tunggal Ika.
Tanggal 8 Januari 2018 single pertama ini resmi rilis dengan pemutaran beruntun di seluruh radio Indonesia.
"Kita tentu berharap akan dapat menyampaikan suatu pesan nilai budaya dan kebangsaan, semoga lagu ini dapat diterima dengan baik oleh pecinta musik Tanah Air Indonesia serta karya ini bisa meramaikan belantika musik Indonesia dan menjadikan semangat berkarya musisi-musisi tanah air nusantara Indonesia," tutup Obot.
Dalam acara serupa untuk pertama kalinya diluncurkan band Maharya.
Band tersebut terdiri dari Angga satria vocal, Herman husin drummer, Asrul SDP gitaris dan Ali.
Menurut Herman di tengah banyaknya band di Indonesia, band Maharya akan mampu mendapat pendengarnya sendiri.
"Yang enak banyak tapi yang cocok dengan situasi itu jarang," kata Herman.
Dalam waktu dekat, Maharya akan terus memperkanalkan musik khasnya ke sejumlah daerah.
Tak sekadar bermain main musik, lewat lagunya Maharya berikeras untuk menumbuhkan kembali kecintaan terhadap Tanah Air Indonesia ke semua kalangan.
"Kami berencana Goes to kampus untuk mengajak adik-adik memupuk kecintaan terhadap bangsa," tukas Herman.
![[FULL] Demo Buruh Kepung Senayan, Said Iqbal: DPR Parah, RUU Setahun Panja Doang, Kasihan Presiden](https://img.youtube.com/vi/TGRtOGQV2Z4/mqdefault.jpg)
