Kisah Pria Bogor Bunuh Keluarga Mantan Istri, Cemburu Ditinggal Nikah Sampai Akhirnya Gantung Diri
TS yang melakukan pembantaian terhadap keluarga mantan istri, C (21) itu disinyalir belum menerima kenyataan bahwa C telah menikah
Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, SUKAMAKMUR - Motif pelaku pembantaian satu keluarga di Kampung Cijurey RT 1/ 1 Desa Sukaharja, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor pada Senin (12/2/2018) sekira pukul 23.30 WIB diduga karena persoalan asmara.
TS yang melakukan pembantaian terhadap keluarga mantan istri, C (21) itu disinyalir belum menerima kenyataan bahwa C telah menikah dengan laki-laki lain berinisial ES (42).
Pasalnya, TS dan C baru resmi bercerai sekira empat bulan yang lalu karena diduga masalah ekonomi.
Namun selang beberapa hari setelah melewati masa iddah, C dan ES diketahui langsung melangsungkan pernikahannya.
"Nikahnya juga baru dua minggu, jadi setelah tiga bulan sepuluh hari, C dan ES menikah," ujar seorang warga, Jumasih (53) kepada TribunnewsBogor.com, Rabu (14/2/2018).
Menurut Jumasih, hubungan antara TS dan C nampak baik-baik saja pasca C dan ES resmi menjadi pasangan suami istri.
Bahkan, TS sempat bersilaturahmi ke rumah C yang statusnya sudah bukan lagi istrinya.
"Iya pernah liat sekali pas udah nikah datang ke sini, kalau pas nikahnya mah ga datang, jadi memang keliatannya tidak ada masalah," ungkapnya.
Jumasih pun tak menyangka mantan suami C itu justru melakukan hal yang sangat mengejutkan pasca dua minggu pernikahan C.
"Iya ga disangka-sangka, kita mah tetangga tahunya baik-baik aja, karena setelah bercerai juga, TS sesekali suka main ke rumah C pas sebelum menikah lagi," terangnya.
Ketika itu, TS datang ke rumah mantan mertuanya, J (48) yang di dalamnya terdapat mantan istrinya, C (21) dan suami C, ES (42).
Saat itu, TS menusuk C, ES, dan J. C yang mendapatkan luka parah di beberapa bagian tubuhnya berhasil menyelamatkan diri dari kobaran api, sementara J dan ES tewas tertusuk benda tajam sebelum pada akhirnya ikut hangus terbakar.
Sementara TS, ditemukan gantung diri di kandang cacing, Kampung Cijurey RT 1/ 3, Desa Sukadamai, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor pada Selasa (13/2/2018).
TS ditemukan tewas dalam keadaan tergantung sekira pukul 01.00 WIB oleh penjaga cacing yang tak disebutkan identitasnya.