Setelah Diintai 2 Jam, Polisi Pergoki Istri Selingkuh dengan Kapolsek Di Kontrakan, Ini 7 Faktanya
Rupanya rasa penasarannya selama ini benar, ia melihat sendiri sang istri bersama atasannya keluar dari rumah kontrakan yang sama.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Bripka Ferry, seorang polisi di Polsek Kalirejo, Lampung Tengah, Lampung, melaporkan Kapolsek Kalirejo AKP ES, Selasa (6/3/2018), setelah memergoki atasannya itu berselingkuh dengan istrinya, VK, di rumah kontrakan sang Kapolsek.
Bukan tanpa alasan, kecurigaannya itu mulai muncul saat sang istri kerap berperilaku mencurigakan.
Ia pun penasaran dengan kecurigaannya itu sehingga dirinya memutuskan untuk memergoki sang istri.
Rupanya rasa penasarannya selama ini benar, ia melihat sendiri sang istri bersama atasannya keluar dari rumah kontrakan yang sama.
Baca: 5 Alasan Agen Tertarik Gabung ke First Travel, Begini Cara Kiki Hasibuan Jawab Keraguan Calon Jemaah
Berikut ini fakta-fakta serta kronologi yang dikutip TribunnewsBogor.com dari Tribun Timur.
1. Istrinya bekerja sebagai PNS pernah kepergok chatting dengan atasannya
Saat dihubungi via seluler, Senin (5/3/2018), Bripka Ferry mengaku sudah curiga dengan perilaku istrinya yang bekerja sebagai PNS di salah satu dinas beberapa waktu terakhir.
Kecurigaannya bertambah setelah menemukan percakapan VK dengan AKP ES via aplikasi jejaring sosial WhatsApp (WA).
2. Melakukan Pengintaian selama 2 jam
Dia akhirnya melakukan pengintaian selama dua jam dari pukul 17.30 WIB di rumah kontrakan AKP ES pada Senin sore.
Kecurigaan Bripka Ferry terbukti. Dia melihat langsung VK keluar dari rumah kontrakan AKP ES.
Dian Fuadi (30), adik Bripka Ferry, mengatakan, terbongkarnya dugaan perselingkuhan ini berawal saat Bripka Ferry awalnya melihat mobil AKP ES bergerak menuju ke rumah kontrakannya sekitar pukul 15.30 WIB.
Merasa penasaran, karena curiga pula, Bripka Ferry akhirnya menyambangi rumah atasannya tersebut.
"Kakak saya pakai motor dan ditaruh di tempat temannya," kata Dian di Mapolda Lampung, Selasa (6/3/2018).