Ironi Anak-anak Yang Tinggal di Penjaringan, Tumpukan Sampah Jadi Tempat Bermain
Keceriaan masih nanar terlihat dari ekspresi anak-anak yang tinggal di daerah tersebut saat bermain di atas tumpukan sampah itu.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Di tengah maraknya pembangunan Ruang Publik Terbuka Ramah Anak (RPTRA) yang banyak tersebar di wilayah DKI Jakarta, TribunJakarta.com menemukan sebuah lokasi bermain anak yang cukup ironis di bilangan Kapuk Muara, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pantauan TribunJakarta.com Senin (9/4/2018), sampah yang memiliki tinggi satu meter lebih dari permukaan tanah dijadikan tempat bermain anak-anak yang tinggal di RT 16/RW 04 Kelurahan Kapuk Muara, Penjaringan.
Keceriaan masih nanar terlihat dari ekspresi anak-anak yang tinggal di daerah tersebut saat bermain di atas tumpukan sampah itu.
Mereka terpaksa bermain di atas tumpukan sampah akibat tidak tersedianya lahan sebagai sarana bermain anak-anak.
Sudirman, Ketua RT 16/RW 04 Kelurahan Kapuk Muara, mengatakan memang sementara ini di wilayah tersebut belum ada ruang terbuka yang ramah anak.
Hal tersebut membuat anak-anak memanfaatkan tumpukan sampah tersebut sebagai lokasi bermain.
"Ya untuk sementara ini sarana bermain kan belum ada. Ya cuman mungkin anak-anak manfaatin situasi seperti ini," kata Sudirman kepada TribunJakarta.com.
TribunJakarta.com juga memantau, anak-anak yang bermain di lokasi tersebut sama sekali tidak terlihat terganggu.
Banyak dari mereka yang malah asik bermain layang-layang di sore hari ini.
"Ya sudah terbiasa main di sini sih," pungkas Sudirman.
(TribunJakarta.com/Gerald Leonardo Agustino)