Bocah Tewas Dalam Karung

Menyayat Hati! Keinginan Orang Tua Sekolahkan Grace Pupus Usai Ditemukan Tewas Di Dalam Karung

Jemi berujar bahwa dirinya terakhir bertemu dengan Grace pada Senin (30/4/2018) pagi di rumah sebelum dirinya berangkat kerja.

Penulis: Mohamad Afkar Sarvika | Editor: Damanhuri
TribunnewsBogor.com/Mohamad Afkar Sarvika
grace gabriela 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Insiden tewasnya bocah berusia lima tahun di area Perkebunan Perumahan Bogor Asri, Kabupaten Bogor hingga saat ini masih belum menemui titik terang.

Grace Gabriela, bocah yang ditemukan tewas dalam keadaan terbungkus karung beras diduga dibunuh yang sampai saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

Pada awalnya Grace dikabarkan menghilang karena tak kunjung pulang ke rumah hingga pada akhirnya ditemukan tewas pada Selasa (1/5/2018) dini hari.

Ayah Grace, Jemi Ananias (34) mengatakan bahwa dirinya beserta keluarga ingin pelaku yang tega membunuh putrinya segera ditangkap dan diproses secara hukum.

Baca: Viral Video Oknum Polisi Tampar Wanita Depan Anak Kecil, Masa Lalu Keduanya Terkuak

Baca: Terjadi Intimidasi Saat Car Free Day Wakapolri Akui Polisi Lalai

"Karena sebagai orang tua saya merasa perbuatan ini sudah tidak manusiawi," ungkap Jemi kepada TribunnewsBogor.com usai pemakaman putrinya di TPU Pondok Rajeg, Cibonong, Kabupaten Bogor, Rabu (2/5/2018).

Jemi berujar bahwa dirinya terakhir bertemu dengan Grace pada Senin (30/4/2018) pagi di rumah sebelum dirinya berangkat kerja.

"Grace cium tangan dan minta uang jajan, itu memang kebiasaan yang sering dilakukan, itu terakhir kalinya," terangnya.

Dia pun mengaku tak menyangka atas kejadian yang menimpa putri keduanya itu.

Terlebih tak lama lagi Grace dikabarkan akan memulai pendidikannya di sekolah PAUD.

"Baei daftar PAUD, rencananya tahun ini masuk," tuturnya.

Tak ayal, Jemi pun berharap penuh kepada pihak kepolisian agar segera mengungkap pelaku pembunuh Grace.

"Secara batin kami belum menerima kepergian anak kami karena ini kepergiannya dengan cara yang tidak wajar buat kami, harapan terahir dari pihak keluarga cuman satu, segera di ungkap si pelaku untuk kasus ini," pungkasnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved