Miris, 3 Pendaki Wanita Ini Hipotermia Karena Ditinggal Teman-temannya Demi Sampai Di Puncak

Sebanyak tiga wanita ditinggalkan teman-teman pendakinya, hingga mengalami hipotermia di Gunung Bakawaraeng.

Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
Kolase TribunBogor
Pendaki di Gunung Bawakaraeng ditinggal temannya karena ingin muncak. 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Jika ingin mengetahui kepribadian seseorang sesungguhnya, ajaklah ia mendaki gunung.

Kalimat itu pasti tak asing di telinga para pendaki gunung yang hobi muncak.

Pasalnya, di atas ketinggian, sifat asli seseorang akan terlihat, yakni soal pribadinya sendiri dan kepeduliannya terhadap rekan satu timnya.

Untuk itu, banyak pendaki yang terlibat cinlok bahkan akhirnya menikah.

Namun tak sedikit juga yang justru hubungannya kandas di tengah jalan karena tahu karakter aslinya.

Di luar hubungan pria dan wanita, mendaki juga mengajarkan kita mengetahui sifat teman kita satu sama lain.

Baca: Detik-detik 4 Anak Pelaku Bom Berjuang Selamat dari Maut, Begini Kondisinya Sekarang!

Sejauh apa mereka peduli kepada temannya dan mementingkan tim apapun keadaanya.

Jangan sampai, apa yang dialami para wanita ini dialami oleh para pendaki lainnya.

Sebanyak tiga wanita ditinggalkan teman-teman pendakinya, hingga mengalami hipotermia di Gunung Bakawaraeng.

Alasannya pun bikin geram, yakni karena teman-temannya yang lain ingin sampai di puncak.

Sehingga, mereka yang kebanyakan laki-laki itu tega meninggalkan rekan satu timnya demi mencapai puncak.

Kejadian itu dibagikan oleh akun Instagram @mountnesia, Selasa (15/5/2018).

Baca: Sindir Keras Artis yang Kini Berhijrah, Cuitan Uus di Twitter Banjir Komentar Geram Netizen

Akun itu memposting beberapa foto dan video mengenai kondisi ketiga wanita itu.

Mereka tampak sangat lemas dan kedinginan karena ditinggal begitu saja di tengah hutan.

Beruntung, mereka ditemukan oleh para pendaki lainnya yang langsung berusaha memberikan pertolongan pertama.

Mereka membuatkan masakan dan minuman dan memberi pakaian hangat agar tidak kedinginan.

Baca: Ternyata Gogon Masih Sempat Manggung Sehari Sebelum Meninggal, Tapi Kondisi Wajahnya Sudah Begini

Begini kronologis lengkapnya :

"Dari @makassar_iinfo - Mimin dapat info dari salah satu followers. Krnologi bisa di baca di bawah ini :
.
Kasian.
Di tinggalkan oleh teman teman pendakiannya.
Perempuan ini kena Hipotermia di Pos 8 waktu kami balik dari puncak.

Dan katanya mereka baru mau naik ke puncak dan Perdana ke Bawakaraeng.

Dan kami berinisiatif menolongnya karena mereka bertiga perempuan dan karena kami manusia.

Jumlah teman mereka 22 orang namun si laki laki katanya meninggalkan mereka dan ingin sekali sampai di puncak.

Baca: Krishna Murti: Wanita Bercadar dan Pria Bercelana Di Atas Mata Kaki Bukan Berarti Teroris

Kami pun memberi kehangatan sementara dengan membuatkan teh panas dan memberi makan biskuit, karena kata teman perempuannya dia belum makan sama sekali.

Tak lama tak ada perubahan dan wajah semakin pucat, kami dari teman pendaki yg melintas membuatkan tandu.

Kami menandu perempuan ini dari POS 8 sampai ke POS 7 dengan jalur yang ekstrim karena cuaca sangat buruk dan hujan tak berhenti, sembari menunggu datangnya tim dari Basarnas.

Perempuan ini kritis.

Perempuan ini entahlah namanya siapa. Dan dia berasal dari Kab. Gowa makassar

Baca: Update Data Korban Bom di Surabaya dan Sidoarjo, 25 Tewas dan 57 Luka

.
- Jangan mengejar sebuah puncak jika kebersamaanmu saja tak ada, dan apalah arti sebuah puncak jika di dalamnya hanya Ego yang ada !
Kekompakan dan kebersamaan team yang terpenting dan Puncak tak akan kemana !

Gunung #Bawakaraeng2830mdpl"

Begini komentar netizen :

myngptri: Maybe yang hiking perempuan semua gaada laki2nya, sebab laki2 gabegitu, kalo yang begitu ya bukan laki2.simple

agus_framana: Team ny parah bngettt.. ya allah

nchoeroni: Pada gmna sih ni orang ,. Di tinggal cewek lagi

triananurvita17: ga setia kawan mana perempuan yg ditinggal haft

Baca: Jenazah Gogon Diterbangkan ke Solo untuk Dimakamkan di Kampung Halamannya Siang Ini

mami.ayas: Ya ampun tega. Dulu saya waktu muda belum nikah pernah mendaki sm seorang teman lelaki. Alhamdulillah teman lelaki saya baik sekali, membawakn sebagian barang2 saya, sangat sabar, tdk egois meninggalkan perempuan, menjaga teman2 perempuannya dgn baik, bahkan mijatin kaki saya pas sampai puncak

juliandiasu: egois,puncak itu cuma bonus,tujuan utama naik gunung itu pulang ke rumah:)

bebyquu_: Miris.. Hati2 bagi perempuan dlm pilih team..resiko perempuan lebih besar.. Coba klw diketemukan org yg gk tanggung jawab.. Bisa diapa apain tuch..

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved