Sambil Acungkan Kartu Pers, Pria Ini Hancurkan Lapak Jasa Penukaran Uang Sisi Jalan Cilegon
Kekurangan uang itu, kata pria di video tak sesuai dengan potongan yang telah mereka sepakati.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Dua orang lelaki memporak-porandakan lapak usaha jasa penukaran uang di kawasan Cilegon.
Menjelang lebaran jasa penukaran memang menjamur di banyak wilayah.
Biasanya di jasa penukaran tersebut uang yang ditukar nominalnya tak akan utuh karena dipotong pajak sebagainya.
Hanya saja, dua orang lelaki yang belum diektahui identitasnya ini mendapat persoalan lain.
Dari keterangan yang diberi pada video unggahan @Lambe_turah, dua orang ini tak terima karena perhitungan uang kurang.
Kekurangan uang itu, kata pria di video tak sesuai dengan potongan yang telah mereka sepakati.
Ada dua slide video yang diposting.
Baca: Dibalik Kabar Kehamilan Nenek 78 Tahun Di Bogor, Sikap Manis Suami Hingga Sumbangan
Pada slide pertama, terlihat lelaki bertubuh gempal awalnya bertanya secara baik-baik.
"Saya mau nanya ini jumlah uangnya sudah benar apa belum ?" tanyanya kepada pria bertopi.
Kemudian, pria tersebut menjelaskan namun pemaparannya ternyata tak diterima.
"sampeyan tau gak ?" tekan pria gempal.
Kemudian ia membanting segepok uang ke meja kecil yang dipasang di sisi jalan.
Uang tersebut sampai berhamburan ke tengah jalan.
Baca: Meski Telah Menikah, Nikita Mirzani Sebut Hidupnya Hambar Dan Ingin Bulan Ramadhan Cepat Berlalu
"kamu tahu siapa saya, tau ga ?" katanya dengan nada marah.
Bahkan setelah itu, meja yang diduga dipakai untuk menjajakan jasa penukaran tersebut kemudian dibanting hingga rusak tak berbentuk.
"baliki uang saya, balikin, dua juta berapa ?" kata pria gempal.
Pria satunya lagi yang memvideokan bahkan sempat menunjukan kartu pers ke kamera.
Jumlah uang yang ditukar sebanyak Rp 2,2 juta, namun menurut pria yang memvideokan kejadian itu nominal yang diterima kurang.
Baca: Selamat! Audy Item Melahirkan Anak Kedua, Iko Uwais Temani Proses Persalinannya
"jadi soradara saya langsung di cilegon, rupanya ada bisnis yang sungguh merugikan masyarakat jasa penukaran uang setelah kita tukar rata-rata kurang kalau persoalan dipotong 15 persen mungkin diterima hanya posisi penghitungan yang kurang ajar, saya juga sudah kordinasi dengan Polres Cilegon," tutupnya.
Akun @lambe_turah menyayangkan tindakan dari pria gempal dengan merusak tempat usaha orang.
Menurut akun @lambe_turah bila memang dua pria itu wartawan mestinya bisa menempuh jalur yang lebih elegan dibanding dengan kekerasan seperti di video.
Baca: TERPOPULER - Sosok Pacar Baru Baim Wong Hingga Saingan Lagu Lagi Syantik Milik Siti Badriah
"pak klo merasa tertipu sama jasa penukaran uang buat lebaran tinggal diselesain baik2 atau lgsg lapor ke polisi jika gak bisa diselesaikan baik2 yess
lah ini malah anarki sendiri dan bawa2 id pers lagi
dgn berbuat anarki merusak gitu jatuhnya bpk sendiri yg melanggar hukum hufft
klo org pers mah nyelesain masalah yg elgan gak pakai anarki gitu mau dianggap jagoan gitu yess?
toh om nya yg penukaran uang jg diem aja,gak ngelawan sama sekali
gmn pak tanggapannya @polres_cilegon"