Viral Video Siswa SMP Dimaki Wanita Karena Bikin Mobil Lecet, Ini Klarifikasi Soal Uang Rp 1,5 Juta
Warga beranggapan kalau bekas lecet di mobil wanita itu hanya sedikit dan bisa dihilangkan.
Penulis: yudhi Maulana | Editor: Vivi Febrianti
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Sebuah video siswa SMP dimarahi pengendara viral di media sosial belakangan ini.
Video tersebut memperlihatkan seorang siswa SMP yang tengah dimarahi oleh seorang wanita yang kesal karena mobilnya lecet.
Diduga, mobilnya lecet karena telah ditabrak oleh siswa SMP tersebut.
Dalam video yang diunggah di akun Facebook Eris Riswandi pada Selasa 18 September 2018, diketahui peristiwa tersebut terjadi di Jl Raden Fatah, Sudimara, Ciledug, Tangerang.
Terlihat wanita yang memakai baju putih memarahi siswa SMP dengan nada tinggi.
Wanita tersebut meminta kartu pelajar siswa SMP tersebut, yang saat itu tak mengenakan helm.
Ia juga meminta nomor ponsel orangtuanya, namun ak diberikan.
Saat kejadian, banyak warga yang berada di lokasi dan membela anak tersebut.
• Sudjiwo Tedjo Ungkap Hasil Penelitian Doktor di London : Ahok Jatuh Bukan Karena Sentimen Agama
Warga beranggapan kalau bekas lecet di mobil wanita itu hanya sedikit dan bisa dihilangkan.
Warga juga memberikan lotion anti nyamuk kepada bocah SMP tersebut untuk menghilangkan lecet di mobil.
Meski begitu, wanita itu tetap meminta bocah SMP itu bertanggung jawab.
Dalam postingan tersebut, terdapat kalimat keterangan yang menyebut kalau wanita itu juga meminta uang ganti rugi Rp 1,5 juta.
• Makan Dibongkar Untuk Proyek Tol Depok, Jasad Guru Ngaji dan Korban Kecelakaan Masih Utuh
"MOBIL KESENGGOL OLEH ANAK SMP, IBU INI MINTA GANTI RUGI 1,5jt.
Mobil kesenggol anak SMP, ibu ini minta ganti rugi 1,5jt. Dia pun mengaku dia adalah anggota Polisi.
Warga sekitar sudah membantu untuk menengahi pengguna mobil yang sedang emosi bahwa mobilnya gak kenapa kenapa kok wajar lecet dikit begitu di gosok juga bisa hilang kata mereka."
Lantas video tersebut menjadi viral di media sosial.
Tak lama setelah video tersebut viral, muncul video klarifikasi dari pihak si pemilik mobil.
Dalam video klarifikasi tersebut, wanita itu ditemani wanita lainnya yang mengaku sebagai adiknya.
Ia membeberkan kronologi bagaimana sampai mobil kakaknya lecet karena ditabrak siswa SMP.
"Jadi ceritanya gue ada di dalam mobil dan ceritanya kaka gue ini mobilnya dalam keadaan diam. Dan tiba-tiba diserempet dua kali oleh anak smp yang ugal-ugalan itu. Pertama kena body dan kedua kaca spion. Kakak gue mencoba buat berenti minggir terus dia mintain kartu Pelajar, tapi gak dikasih malah teriak-teriak," ucapnya.
Lanjutnya, ia menceritakan kalau siswa SMP itu malah berteriak dan akhirnya mengundang warga sekitar untuk datang dan berusaha membela siswa SMP itu.
• Ketua GNPF Ulama : Ada Kesalahan Apa Habib Rizieq Shihab dengan Pemerintah Arab Saudi ?
"Disitu juga dia sempet teriak smapai manggil orang, tentu kakak gue yg dirugiin. Udah mobilnya lecet terus di-bully juga," tambahnya.
Selain itu, ia juga mengklarifikasi soal informasi kalau kakaknya meminta uang ganti rugi Rp 1,5 juta.
Ia menegaskan kalau hal tersebut tidak benar.
"Disitu juga katanya minta uang Rp 1,5 juta, itu tuh gak bener dan gak mungkin jg kakak gue minta uang Ro 1,5 juta sama anak SMP," ucapnya.
Sementara, wanita yang memarahi Siswa SMP itu mengkarifikasi soal pernyataan kakaknya yang mengaku polisi.
"Yang masalah polisi, gak ada niat untuk menipu. Saya cuma menekankan supaya itu anak mau mengeluarkan kartu identitasnya," ucapnya.
Mereka juga meminta maaf karena telah menyebutkan institusi polisi saat peristiwa terjadi.
Hingga berita ini diturunkan belum ada konfirmasi langsung dari pihak pemilik mobil dan juga siswa SMP tersebut.