Cegah Perusakan Artikel Capres/Cawapres, Wikipedia Kunci Data Jokowi dan Prabowo

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pengundian nomor urut calon presiden dan calon wakil presiden (capres dan cawapres) yang akan berlaga dalam Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019 telah dilaksanakan pada Jumat (21/9/2018) malam.

Seperti diketahui, pasangan petahana Joko Widodo yang bersanding dengan Ketua Umum nonaktif Majelis Ulama Indonesia, Ma'ruf Amin, mendapatkan nomor urut 1.

Sedangkan, Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto  yang berpasangan dengan mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno mendapat nomor urut 2.

Melalui media sosial, masyarakat ramai membahas pengundian nomor urut capres dan cawapres.

Masing-masing pendukung pun mulai menyebarkan konten yang menjagokan capres-cawapres, lengkap dengan nomor urut yang didapat.

• Dijegal Han Chengkai/Zhou Haodong, Kevin/Marcus Gagal Melaju ke Final China Open 2018

Wikipedia berbahasa Indonesia, sebagai salah satu rujukan masyarakat ketika mencari suatu informasi, melakukan antisipasi penyebaran konten negatif terkait Pilpres 2019 yang memanfaatkan artikelnya.

• Hanya Presiden yang Hormat Saat Indonesia Raya Berkumandang di KPU, Fadli Zon: Jokowi Harus Jelaskan

Situs berbasis crowdsource kemudian berupaya mencegah perusakan artikel terkait capres-cawapres.

Hal ini disampaikan Wikipedia melalui akun resmi Twitter-nya, @idwiki.

Beberapa warganet memberikan respons positif terhadap langkah yang dilakukan oleh Wikipedia tersebut. Berikut diantaranya: "Sebuah langkah yg progresif min. Nice," tulis akun @masnovy.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jelang Pilpres 2019, Wikipedia Mengunci Artikel Profil Capres-Cawapres"

Penulis : Mela Arnani