Lion Air JT610
Istri Korban Tragedi Lion Air Asal Bogor Masih Syok, Tetangga Bilang Darwin Pergi Untuk Bekerja
Lianawati tampak terlihat masih syok mendengar kabar suaminya Darwin Haryanto menjadi salah satu korban kecelakaan pesawat itu.
Penulis: Sachril Agustin Berutu | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Sachril Agustin Berutu
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, TANAHSAREAL - Istri korban tragedi peswat Lion Air yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat saat ini masih syok.
Lianawati tampak terlihat masih syok mendengar kabar suaminya Darwin Haryanto menjadi salah satu korban kecelakaan pesawat itu.
Rumahnya yang berlokasi di Villa Mutiara Blok D1 RT 02/1, Kelurahan Mekarwangi, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor ramai dikunjungi para tetangga.
Keluarga dan kerabat yang datang tampak memberikan suport kepada istri korban.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui jelas kondisi Darwin Haryanto yang menjadi salah satu penumpang Pesawat Lion Air yang jatuh di Tanjung Karawang, Jawa Barat pada Senin (29/10.2018) pagi tadi.
Tetangga korban yakni Abdul Halim (43) mengatakan, korban pergi untuk bekerja bersama dua temannya dari Bogor.
"Baru semalam saya mau ketemu beliau tapi tidak jadi karena hujan. Tujuan ingin bertemu karena ingin membicarakan masalah lingkungan perumahan karena musim hujan akan tiba. Saya enggak menyangka beliua pergi secepat ini," tutur Abdul panjang lebar.
• Warga Bogor Jadi Korban Pesawat Lion Air, Keluarga dan Kerabat Mulai Berdatangan ke Rumahnya
• Daftar Lengkap Nama-Nama Penumpang Lion Air JT610 yang Jatuh di Perairan Karawang
Menurutnya, korban tinggal bersama istri dan kedua anaknya yang masih kecil.
"Istrinya masih didalam, masih shock. Bapak Darwin pergi dengan meninggalkan dua anak, yakni perempuan yang masih SMP dan laki-laki yang baru TK," tutur Abdul.
Sementara itu, Ketua RW 11 Kelurahan Mekarwangi, Hairudin mengatakan jika korban bekerja sebagai konsultan kelapa sawit.
"Ia berangkat menuju Bangka Belitung. Baru sekira tiga hari kemarin pulang dari Sorong. Hari ini ia pergi ke Bangka Belitung namun musibah menimpanya," katanya.