Kasus Kecelakaan Tahun 2018 Meningkat, Kapolres Bogor: Setiap Hari Ada Yang Tewas
Korban meninggal akibat laka lantas 2018 turun 2,1 persen dari 419 orang tahun 2017 menjadi 410 orang tahun 2018.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Kapolres Bogor AKBP Andi M Dicky menuturkan bahwa angka kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) tahun 2018 meningkat.
AKBP Andi M Dicky menuturkan bahwa kecelakaan lalu lintas selama 2018 naik 34,4 persen, dari 529 kasus pada 2017 menjadi 711 kasus pada tahun 2018.
Korban meninggal akibat kecelakaan pun, kata dia, terbilang tinggi, yakni 410 orang tahun 2018, turun dari 419 orang tahun 2017 lalu.
Korban meninggal akibat laka lantas 2018 turun 2,1 persen dari 419 orang tahun 2017 menjadi 410 orang tahun 2018.
"Tetap tinggi, laka lantas ini bukan sesuatu yang main-main, aspek keselamatan itu betul-betul diperlukan dan ini benar-benar the real killer," kata Dicky di Mapolres Bogor, Sabtu (29/12/2018).
Ia juga mengatakan bahwa angka korban tewas karena kecelakaan ini juga bisa mirip korban perang karena jumlah banyak.
"Ini setiap hari kalau di rata-rata ada orang meninggal di Bogor, 1 orang minimal," kata Dicky.
Oleh karena itu, kata dia, pihaknya selalu menghimbau aspek-aspek terkait kemananan berkendara, mulai dari helm, lampu, dan kalaikan kendaraan itu sendiri.
"Biasanya setelah kejadian baru orang sadar," ungkapnya.