Longsor di Sukabumi
Longsor di Cisolok Sukabumi Masih Bergerak, Basarnas Sebut Kontur Tanah Sudah Berubah
dalam jumpa pers sore ini, ia menuturkan bahwa hal itu menjadi salah satu kendala tambahan dalam proses evakuasi di hari keempat ini.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Damanhuri
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CISOLOK - Longsoran tanah di Kampung Cimapag Blok Garehong, Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi rupanya masih bergerak, Kamis (3/1/2019).
Perwakilan Basarnas, Vidi, dalam jumpa pers sore ini menuturkan bahwa hal itu menjadi salah satu kendala tambahan dalam proses evakuasi di hari keempat ini.
"Ada pergeseran tanah sejak semalam, sehingga kontur tanah di lapangan sudah berubah kembali," kata Vidi, Kamis (3/1/2019).
• Satu Jenazah Korban Longsor Cisolok Sukabumi Ditemukan, Warga Berkerumun di Post Mortem
• Dijanjikan Akan Diurus Ridwan Kamil Sampai Dewasa, Kakak Korban Longsor Cisolok Menolak Dipisahkan
Selain itu, ia menuturkan bahwa kondisi tanah yang basah juga masih menjadi kendala dan menyulitkan petugas melakukan pencarian korban.
Terlebih, anjing pelacak K9 juga menjadi kurang akurat mencari keberadaan korban dalam kondisi tanah yang basah tersebut.
"Untungnya hari ini lumayan cerah saat proses evakuasi, tapi sehari sebelumnya diguyur hujan," ungkapnya.
