Info Tekno
WhatsApp Punya Cara Cegah Hoaks Hanya Lewat Gambar, Begini Caranya
WhatsApp sedang enguji coba fitur baru yang bernama "reverse image search" yang bisa digunakan untuk memerangi kabar hoaks
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- WhatsApp dikabarkan tengah menguji coba fitur baru yang bisa digunakan untuk memerangi kabar hoaks.
Fitur bernama "reverse image search" alias pencarian terbalik ini memungkinkan pengguna melakukan pencarian gambar, untuk mendeteksi asli atau tidaknya gambar yang dikirimkan lewat obrolan.
Reverse image search sebenarnya mengunggah gambar ke layanan Google Search untuk ditelusuri asal-muasalnya.
iOS memiliki mekanisme yang sederhana.
Fitur ini memungkinkan pengguna untuk mengunggah gambar yang dikirim lewat obrolan melalui layanan Google Search.
Nantinya Google akan menunjukkan hasil apakah gambar tersebut sebelumnya pernah diunggah atau tidak.
• Biar Tidak Ketahuan, Begini Cara Membalas Pesan Grup WhatsApp Secara Private
• Pendiri WhatsApp Ajak Pengguna Hapus Aplikasi Facebook, Kenapa ?
• Disinggung 12 Juta Subscriber Hasil Beli, Atta Halilintar Buat Raditya Dika Mengakuinya Raja Youtube
Dirangkum KompasTekno dari GSM Arena, Senin (18/3/2019), fitur reverse image search di WhatsApp ini bisa bermanfaat untuk negara-negara di mana platform ini banyak digunakan untuk menyebarkan informasi palsu.

Cara menggunakannya cukup mudah, pengguna cukup menyentuh dan menahan gambar yang ada dalam obrolan, kemudian akan muncul beberapa menu pop-up pada gambar tersebut.
Dari menu yang muncul ini, pengguna cukup memilih opsi "search image" dan secara otomatis gambar tersebut akan dicari lewat halaman Google Search.
Reverse image search sedang diuji coba pada WhatApp Beta 2.19.73 untuk Android.
Pengguna yang ingin mencobanya dapat mengunduh update terkait melalui Google Play Beta Program.
• KABAR DUKA : Ibunda Ustaz Abdul Somad Meninggal Dunia
• Gisel Nyanyikan Lagu Inikah Cinta untuk Wijin, Sang Pria Buat Simbol Romantis Pakai Jari, Go Public!
Ini bukan pertama kalinya WhatsApp merilis fitur yang dapat meminimalisasi penyebaran kabar hoaks.
Sebelumnya, WhatsApp mulai membatasi peredaran pesan terusan (forward message) untuk para pengguna.
Setiap pesan, dibatasi hanya dapat di-forward sebanyak lima kontak saja dalam satu waktu.
Jika pengguna memilih lebih dari lima kontak, maka akan muncul notifikasi yang menginformasikan bahwa pengguna sudah mencapai batas maksimal.
WhatsApp sendiri kini menjadi platform pesan instan yang paling populer di dunia, dengan lebih dari 1,5 miliar pengguna aktif.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "WhatsApp Uji Coba Fitur Pencari Gambar untuk Cegah Hoaks",
Penulis : Yudha Pratomo
Editor : Oik Yusuf