Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Kabar Artis

Polemik Bau Ikan Asin Memanas, Fairuz Laporkan Mantan Suami ke Polisi, Galih Ngaku Cuma Bercanda

Fairuz A Rafiq akan melaporkan mantan suami, Galih Ginanjar ke polisi atas ucapan bau ikan asin.

Penulis: widi henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
kolase Instagram hotmanparisofficial/fairizarafiq/galihginanjar
Hotman Paris, Fairuz A Rafiq, dan Galih Ginanjar 

Fairuz A Rafiq tidak terima pernyataan mantan suami, Galih Ginanjar yang mengatakan soal organ intim bau ikan asin.

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Pernyataan Galih Ginanjar, mantan suami Fairuz A Rafiq soal organ intim bau ikan asin berbuntut panjang.

Putri penyanyi Fairuz A Rafiq itu berencana melaporkan Galih Ginanjar ke polisi.

Galih Ginanjar sendiri enggan minta maaf terkait ucapannya yang menjadi viral di media sosial.

Suami Barbie Kumalasari itu mengaku tidak ada yang salah dengan ucapannya tersebut.

Dilansir dari TribunStyle, langkah hukum yang akan ditempuh Fairuz A Rafiq diungkapkan Noor Akhmad Riyadhi, dari kantor hukum Hotman Paris Hutapea.

Rencana melaporkan Galih Ginanjar ke Polda Metro Jaya akan dilakukan Senin (1/7/2019) mendatang.

“Jika tidak ada halangan, Fairuz akan membuat laporan polisi di Polda Metro Jaya pada Senin 1 Juli 2019 pukul 9 pagi. Demikian untuk dimaklumi,” tulis keterangan resmi dari Noor Akhmad, dikutip dari Tribunnews, Sabtu (29/6/2019).

Diungkapkan Akhmad Riyadhi, Fairuz akan membuat laporan polisi di Polda Metro Jaya pada Senin 1 Juli 2019 pukul 9 pagi.

Sementara itu Galih Ginanjar seusai syuting sebuah program acara di Trans TV bersikukuh tidak merasa bersalah terkait ucapannya.

"Apa yang salah dari gue? Gue bilang di situ (vlog Rey Utami) buka ikan asin tutup lagi. Salahnya di mana?," ujar Galih Jumat (28/6/2019), dikutip TribunStyle.com dari TribunSeleb.

Galih Ginanjar mengaku tidak peduli dengan perkataan waganet.

Namun ia menyayangkan sikap warganet yang salah mengartikan perkataannya.

"Tentang ikan asin itu, terserah kalian (warganet) yang berimajinasi dan mengartikannya. Kalian yang membesar-besarkan dan menyudutkan ke satu hal, entah bau atau apa," tegasnya.

Dikatakan Galih Ginanjar, pernyataan soal 'ikan asin' itu hanyalah gurauan biasa.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved