Ibadah Haji 2019

15 Tahun Menabung, Ngatinem Si Penjual Jamu Gendong Asal Banjarbaru Naik Haji Tahun Ini

berkat kegigihannya menabung hasil penjualan jamu gendong selama 15 tahun, Ngatinem akhirnya bisa mewujudkan mimpinya, pergi ke Tanah Suci tahun ini.

Editor: Yuyun Hikmatul Uyun
banjarmasinPost/ Nia Kurniawan
Ngatinem, penjual jamu gendong naik haji tahun ini, menabung selama 15 tahun 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- PERJUANGAN Ngatinem untuk menunaikan rukun Islam kelima, yakni ibadah haji, tidaklah mudah.

Namun berkat kegigihannya menabung hasil penjualan jamu gendong selama 15 tahun, Ngatinem akhirnya bisa mewujudkan mimpinya, pergi ke Tanah Suci tahun ini.

“Jamu, jamu....” Suara Ngatinem kerap terdengar di jalan pemukiman Kota Banjarbaru.

Seringkali meski tanpa harus sampai berteriak pelanggan setia yang melihat sosoknya langsung menghampiri.

Dia dikenal sebagai penjual jamu gendong tradisional yang ramah.

Jemaah Haji Tertua Asal Jawa Timur Tiba di Mekah dalam Kondisi Bugar

Ari Lasso Ceritakan Hengkang dari Dewa 19, Bukan Karena Dipecat, Ahmad Dhani Sampai Lakukan Ini

Perempuan berusia 69 tahun ini biasa berjualan jamu dengan berjalan kaki di Banjarbaru, bila sudah bertemu pelanggan dia begitu senang dan semangat menurunkan gendongannya.

Kini dia mengaku bersyukur, hasil dari duduk bersimpuh menuangkan jamu ke gelas kaca untuk para pembeli di Banjarbaru ternyata sanggup mengantarkannya berangkat haji tahun ini.

“Alhamdulillah sehat, tanggal 19 Juli 2019 ini Insya Allah berangkat, senang dan bersyukur bisa berangkat haji tahun ini,” ucap Ngatinem, warga Kampung Pejabat, Minggu (14/7).

Kampung Pejabat adalah kepanjangan dari Kampung Pengolah Jamu Loktabat yang berada di Kota Banjarbaru, Gang Baru Jalan RO Ulin Loktabat Selatan.

Sekitar 78 kepala keluarga, 33 diantaranya bekerja sebagai penjual jamu gendong.

Warga kebanyakan pendatang dari Solo, Jawa Tengah yang mengadu nasib ke Banjarbaru.

Usaha pengolahan dan penjualan jamu gendong sendiri sudah ada sejak tahun 1979 di kawasan ini.

Maia Estianty Tulis Ratu & Sepeda Dituding Sindir Seseorang, Istri Irwan Mussry: Move On Dong Say

Ditemui di rumahnya yang bernomor 11, Ngatinem sedang membersihkan perangkat lengkap jamu gendongnya. Ada alat tumbuk, berbagai rempah dan botol plastik kosong di keranjang.

Ngatinem sudah seminggu terakhir ini libur dulu jualan jamu gendong keliling karena persiapan berangkat haji.

Namun dia mengatakan akan kembali berjualan jamu keliling, meski sudah menyandang gelar seorang haji.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved