Gayus Tambunan Tersiksa, Tidur Kesepian dan Hanya Beralas Matras Tipis

Sudah 21 hari lamanya Gayus Tambunan mendekam di Lapas Kelas III Gunungsindur,Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Yulis Sulistyawan
TribunnewsBogor.com/Ardhi Sanjaya
Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly (kiri) bersama Kepala BNN, Komjen Pol Budi Waseso (kanan) di Lapas Kelas III Gunungsindur Kabupaten Bogor, Rabu (14/10/2015). 

Laporan wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, GUNUNGSINDUR - Sudah 21 hari lamanya Gayus Tambunan mendekam di Lapas Kelas III Gunungsindur,Kabupaten Bogor, Jawa Barat.

Selama kurun waktu itu, Gayus yang tak lain mantan pegawai Ditjen Pajak ini tinggal sendirian di sel.

Bahkan, Gayus menjadi satu-satunya penghuni Blok A, Lapas Gunungsindur yang belum lama dipergunakan ini.

Hari Rabu (14/10/2015), Gayus mendapat tamu spesial.

Ia didatangi Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso alias Buwas dan Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly.

Kepada Buwas dan Yasonna, Gayus sempat curhat kesepian lantaran sendirian menempati blok yang sebegitu besar.

Menteri Yasonna menyebut, Gayus berada di sel yang terletak di pojok.

Meski sendirian, Gayus setiap harinya dijaga lima orang petugas Lapas.

"Ini yang membuat dia (Gayus) tersiksa," kata Menkumham Yasonna Laoly.

Yasonna menjelaskan, tidak ada fasilitas apapun yang diberikan kepada Gayus selama ditempatkan di blok A secara sendirian.

Untuk tidur, Gayus hanya diberikan matras. "Kasur juga yang tipis, matras, tidak ada fasilitas apa-apa," ujar Yasonna.

Bahkan, khusus untuk Gayus, ruang besuknya juga dibedakan.

"Kayak di luar negeri, disekat pakai kaca, terus ada halo-halonya," ujarnya.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved