Final Piala Presiden 2015
Warga Komplek Timah Kelapa Dua tak Bisa Nonton Final Piala Presiden
Beberapa RT di wilayah tersebut mengalami padam listrik sampai waktu yang tidak ditentukan.
Penulis: Noor Hendy Dinata Poetra | Editor: Vovo Susatio
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Hendy Dinata
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, DEPOK -- warga Komplek Timah, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, tidak dapat menyaksikan keunggulan sementara 1-0 Persib Bandung atas Sriwijaya FC pada final Piala Presiden 2015, Minggu (18/10/2015) malam.
Kabel listrik putus di daerah ini membuat padam aliran listrik di wilayah Komplek Timah, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.
Beberapa RT di wilayah tersebut mengalami padam listrik sampai waktu yang tidak ditentukan.
"Ada-ada saja, saya tidak bisa nonton bola jadinya," ujar Zaenal warga Komplek Timah saat ditemui TribunnewsBogor.com, pukul 19.15 WIB.
Kabel listrik yang putus masih dalam penanganan petugas PLN unit Ciracas.
"Kita sudah siapkan banyak makanan (untuk nonton final Piala Presiden), eh listriknya mati," ujar Pujiono, Ketua RT setempat.
Hingga saat ini warga masih menunggu petugas PLN yang menangani peristiwa tersebut.
Persib Bandung hingga pukul 19.40 WIB, Minggu malam, untuk sementara unggul 1-0 menghadapi Sriwijaya FC pada final Piala Presiden 2015 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.
Persib membuka keunggulan lewat tendangan bebas pada menit ke-7. Sepakan pemain belakang Achmad Jufriyanto mampu membobol gawang Sriwijaya.
Dari luar kotak penalti sepakan pemain bernomor punggung 16 itu membentur pinggul penggawa Sriwijaya Patrich Wanggai.
Bola pun berbelok ke sudut kiri gawang dan tak mampu dibendung kiper Laskar Wong Kito, Dian Agus Prasetyo yang bergerak ke arah sebaliknya.