Tes Narkoba, Jika Ketahuan Positif Aparat Langsung Dipecat
Kalau pegawai kontrak akan langsung dipecat
Penulis: Damanhuri | Editor: Suut Amdani
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG - Kasatpol PP Kabupaten Bogor, TB Luthfie Syam mengatakan, jika anggotanya ditemukan positif menggunakan narkoba akan segera diproses sanksi melalui Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bogor.
"Kalau PNS sanksinya ada di BKPP, pasti akan diproses sesuai aturan," kata dia.
Sementara itu, jika anggotanya merupakan pegawai kontrak, maka akan langsung diberikan sanksi pemberhentian kerja.
"Kalau pegawai kontrak akan langsung dipecat," ujar Luthfie kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (8/12/2015).
Dia menyebut, yang di tes urin merupakan anggota Satpol PP yang bertugas di lingkungan Pemkab Bogor maupun yang ada di seluruh Kabupaten Bogor.
BACA JUGA : Tempat 'Pijat' Plus di Bogor, Alamak Terapisnya Topless
"Kami ingin citra Satpol PP bisa terjaga dengan baik sebagai aparat penegak perda," kata dia.
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 839 anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Bogor di Tes Urin, Selasa (8/12/2015).
Tes urin ini dilakukan di kantor Satpol PP kabupaten Bogor yang berlokasi Komplek Pemda, Cibinong Kabupaten Bogor Jawa Barat oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Bogor.
Pantauan TribunnewsBogor.com, aparat penegak Perda ini nampak mengantri mengambil tabung uji urin.
Kemudian, mereka mengisinya dengan urin masing-masing untuk diserahkan kepada petugas BNNK Bogor.
"Harus banyak minum air dulu, biar keluarnya lancar," ujar salah satu anggota Satpol PP Kabupaten Bogor kepada petugas BNNK Bogor.
Hingga saat ini, petugas BNNK Bogor masih melakukan tes kepada ratusan anggota Satpol PP Kabupaten Bogor.
BACA JUGA : Heboh! Penampakan Sesosok Hewan Aneh di Perkebunan Kelapa Sawit, Ini Videonya
Tes ini juga berlaku kepada anggota Satpol PP yang berada di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Bogor.
Masykur Kanit Polpp Kecamatan Ciawi mengatakan, program tes urin ini sangat baik agar menjaga kepercayaan masyarakat kepada penegak perda.
"Saya datang bersama tujuh anggota yang bertugas di Ciawi," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (8/12/2015)
