Syarat Makan di Restoran Cukup Aneh, Pakaian dan Telepon Genggam Tidak Boleh Masuk

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Berkunjung ke restoran ini tidak boleh sambil menikmati teknologi modern, termasuk pakaian.

Konsep berbda disajikan di sebuah restoran yang baru saja di buka.

Pengalaman bersantap yang berbeda, dihadirkan di restoran ini.

Restoran yang berada di London ini, mengharusnkan konsumennya untuk menanggalkan seluruh pakaian saat masuk ke dalam restorannya.

The Bunyadi ialah restoran telanjang pertama di London.

Konsep ini dihadirkan untuk memberi sensasi makan secara alami, bebas dari perangkat kehidupan modern.

Telepon genggam, lampu, listrik sampai pakaian tidak dapat dijumpai di tempat makan ini.

Mirror.co.uk

Tempat ini dapat menampung 42 orang, tapi kini sudah ada 44 ribu orang di daftar tunggu.

Harriet Starling menuliskan di halaman Facebooknya, "Kebebasan murni, staf dan suasana terbaik, makanan yang sempurna," katanya seperti dilansir dari Mirror.co.uk.

Ulasan Yoann Belmere menuliskan, "Saat masuk ke dalam bar akan diberikan gaun, meja dipisahkan oleh tirai bambu, cukup tersembunyi dan merasa di stan pribadi," katanya.

Mirror.co.uk

Tapi restoran ini juga menyediakan pakaian pengganti bagi pengunjung yang tidak ingin menanggalkan pakainnya.

Restoran ini merupakan ide dari Lollipop, orang yang ada di belakang bar coctail ABQ.

Pemilik dari Lollipop Seb Lyall mengatakan, semua orang mempunyai hak untuk menikmati kehidupan tanpa kotoran.

"Tidak ada bahan kimia, warna buatan, listril, gas, telepon dan pakaian jika mereka ingin," ujarnya.