Antara Kamar Mandi dan 'Ilmu' Khusus dalam Penangkapan Anwar

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Ada hal unik di balik penangkapan Anwar alias Rizal (26), buronan Rutan Salemba yang kembali ditangkap usai melarikan diri.

Hal itu dilihat berdasarkan waktu dan lokasi Anwar ditangkap.

Kepala Sub Direktorat Reserse Mobile (Kasubdit Resmob) Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto, menduga Anwar mempunyai 'ilmu' atau suatu kepercayaan yang membuat dia secara mudah melarikan diri.

Dia mengindikasikan itu berdasarkan waktu dan tempat di mana Anwar tertangkap.

Sewaktu memperkosa dan membunuh AAP (12), Anwar ditangkap di sebuah kamar mandi pada hari Kamis.

Kali ini, setelah melarikan diri dari Rutan Salemba pada Kamis (7/7/2016), dia ditangkap berselang satu minggu kemudian di kamar mandi rumah saudaranya yang berada di Kampung Barengkok, Desa Batok, Kecamatan Tenjo, Kabupaten Bogor.

"Menarik apakah yang bersangkutan mempunyai kepercayaan hal-hal itu," ujar Kasubdit Resmob Dit Reskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto, kepada wartawan, Jumat (15/7/2016).

Sebelumnya, Awar mampu melarikan diri dari penjagaan petugas sipir penjara.

Terpidana kasus pemerkosaan dan pembunuhan itu mengubah penampilan seperti seorang wanita.

Dia memakai cadar dan jilbab yang dibawakan istri ke tempat penahanan tersebut.

Tak hanya itu, Anwar juga membuat tanda di tangan Anwar menggunakan spidol.

Anwar membuat ukiran seolah-olah tamu yang datang ke Rutan Salemba.

(Warta Kota/Glery Lazuardi)