Demam Pokemon Go
Generasi 90 an Sudah Main Pokemon, Cukup Beli Snack Untuk Dapat Mainan Ini
piringan bulat, yang dapat ditemui di dalam kemasan makanan ringan yang dibuat oleh Frito-Lay dan cabangnya di dunia.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Aplikasi game online Pokemon Go kini tengah menjadi virus di seluruh masyarakat, tapi ingatkah waktu dulu berburu Pokemon bukan menggunakan smartphone, melainkan dengan ini.
Mungkin ini hanya dialami oleh generasi 80 an sampai 90 an saja.
Ya, ini lah Tazo.
Sebuah mainan yang berbentuk bulat dan bergambar Pokemon.
Anak kecil sampai dewasa dulu berburu mainan ini.
Seperti dikutip dari Wikipedia, Tazo adalah piringan bulat, yang dapat ditemui di dalam kemasan makanan ringan yang dibuat oleh Frito-Lay dan cabangnya di dunia.
Ide dibuatnya Tazo mirip dengan Pog (mirip dengan Tazo, namun berbentuk tutup botol kemasan), dimana setiap tazo memiliki nilai sendiri, dan dimainkan untuk 'memenangi' tazo dari pemain lain.
Tazo telah diproduksi ke dalam beberapa bentuk pola, dimulai dari piringan bulat yang orisinil, sampai ke piringan segi-delapan, dan beberapa tahun kemudian menyerupai kartu koleksi.
Sebagai bentuk tambahan dari Pog veri Jepang, beberapa seri Tazo dilengkapi dengan sedikit irisan dan torehan di ujungnya, memungkinkan pemain untuk menyatukannya dan membuat suatu bangunan.
Edisi seri Star Wars memiliki bagian pelengkap tambahan yang memungkinkan pemain untuk membangun kapal luar angkasa.
Tazo biasanya terbuat dari plastik, namun beberapa seri terbuat dari karton atau aluminium (contohnya seperti seri metalik Yu-Gi-Oh! versi Australia).
Tazo pertama kali diproduksi 100 set dengan gambar karakter Looney Tunes dan 124 set [Tiny Toons]] di tahun 1994.
Set lainnya di dunia antara lain Chiquito de la Calzada (1994, 10 set di Spanyol), Disney (1994, 91 set), Pocahontas (1994, 50 set), Los Caballeros del Zodiaco bahasa Inggris: Saint Seiya (1994, 40 set), The Simpsons (1995, 100 set), Looney Tunes (1995, 100 set), Sailor Moon (1996, 100 set), Pokémon (1999, 51 set), Dinosaurio (2000, 51 set), Pokémon 2 (2000, 100 set), Pokémon 3 (2001), Cubi-Tazos dengan Scooby-Doo (TV, 2001, 24 set), Medabots (2002, 70 set klasik dan 70 set metalik), Dragonball Z GT (2003, 60 set metalik), Yu-Gi-Oh! (2004, 101 set), Mucha Lucha (2005, 150 set), Mucha Lucha 2: La Revancha (2005, 180 set), Los Simpsons bahasa Indonesia: The Simpsons (TV, 2006–2007, 144 set), Bob Esponja bahasa Indonesia: SpongeBob SquarePants (TV, 2007, 163 set ditambah 5 di dalam Cheetos), Pokémon 4 Generación Avanzada (2008, 235 set), El Tigre: Las Aventuras De Manny Rivera (2008, 200 set), WWE (TV, 2009, 176 set), Bakugan Battle Brawlers (TV, June–August 2009 di dalam kemasan Cheetos India, 26 set), Nickelodeon (TV, 2010, 195 set), Shrek: Para Siempre bahasa Indonesia: Shrek Forever (film, 2010, Cheetos di Peru), Bakugan Battle Brawlers (TV, 2010 di Cheetos Sorpresa di Peru dengan slogan "Descubre el Poder de los Tazos" (Mencari Kekuatan Tazo), 120 set), Star Wars, Australian Football League dan National Rugby League dan Beyblades.
Yang terbaru (2011) dengan set karakter Angry Birds dapat ditemukan di dalam kemasan produk Sabritas di Meksiko. Beberapa Tazo mengandung kode untuk membuka level spesial di permainan Angry Birds Vuela Tazos (walaupun sekarang kompetisi sudah berakhir dan semua level sudah terbuka).
Bukan dengan cara mendownload tentunya untuk mendapatkan mainan ini.
Anak-anak hanya perlu membeli ciki dari tiga merk ternama ini.
Memainkannya sama saja.
Pokemon saling diadu dengan orang lain.
Caranya dengan cara terbangkan, diadu lewat 'tos' dan menyatukannya hingga terbentuk satu benda selayaknya mainan lego.
Tentu bagi generasi 90 an mainan ini jauh lebih seru dibanding aplikasi Pokemon saat ini.