Tersebar Foto Isi Surat Wasiat Terduga Calon Pengantin Bom Bekasi, Begini Kalimat Penutupnya
Dia telah membuat surat wasiat untuk diserahkan kepada orang tua yang tinggal di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Netizen dihebohkan dengan tersebarnya foto surat wasiat yang diduga dibuat oleh terduga teroris bom Bekasi.
Ada empat foto yang ikut diposting oleh akun Facebook KataKita.
Foto pertama, menunjukkan seseorang dengan penutup wajah dan kepala yang sedang masuk ke dalam mobil.
Foto kedua dan ketiga menunjukkan surat wasiat yang dimaksud.
Sementara foto keempat, foto sebuah penanak nasi.
Seperti dikutip dari Tribunnews.com, DYN (wanita), disiapkan sebagai 'calon pengantin' atau pelaku bom bunuh diri untuk melaksanakan aksi teror yang menyasar objek vital nasional.
Dia telah membuat surat wasiat untuk diserahkan kepada orang tua yang tinggal di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.
"DYN calon pengantin. Dia membuat surat wasiat," ujar Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Kombes Awi Setiyono, kepada wartawan ditemui di Mabes Polri, Minggu (11/12/2016).
DYN sempat memasukan surat wasiat dan pakaian ke kardus.
Dia telah membawa kardus itu ke kantor POS yang berada di wilayah Bekasi.
Selama perencanaan aksi, DYN, secara intens berkomunikasi dengan Bahrun Naim.
Dia menerima uang sebesar Rp 1 juta untuk hidup selama berada di Perum Jalan Bintara Jaya 8, RT 04 RW 09 Bekasi Kota.
Untuk dapat tinggal di rumah kontrakan itu, kepada pemilik rumah, DYN mengaku sebagai istri dari MNS.
Namun, ini masih ditelusuri oleh aparat kepolisian.
Sementara itu dalam keterangan postingan itu tertulis :
SESATNYA Pencekokan dalam Surat Wasiat, ‘ Pengantin ’ Bom .
===================================================
Ditemukannya Surat Wasiat DYN , Wanita berusia 27 tahun ini Mengindikasikan Dirinya Telah siap menjadi ‘ Pengantin’ Bom.
Ia menyampaikan hal itu melalui surat yang ditujukan ke suaminya.
Namun, Surat tersebut Tak Akan Pernah Sampai.
Setelah DYN, dan Kedua Teman Prianya Ditangkap Densus 88dari rumah kos - kosan mereka Sabtu pukul 16:00 sore Tadi .
Diketahui Para Tersangka yang Dibekuk Oleh Aparat Terkait Telah lama Dipantau dan Di ikuti aktifitasnya selama ini ...
Hingga Akhirnya , Tim Densus 88 Anti Teror Mengikuti NS yang bermobil bersama AS dari Solo ke Jakarta ...

Facebook KataKita
Kemudian Keduanya Menjemput DYN disuatu tempat lalu Meluncur Menuju rumah kosan Mereka di Jl Bintara, Bekasi.
dalam isi Surat yang dituliskannya pada kertas Buku Tulis tersebutTerlihat Bahwa Surat itu ditujuan DYN pada Sang Suami , yang dipanggilnya dengan sebutan Aa....
DYN menyampaikan rasa syukurnya telah menjadi istri pria itu, Kemudian Ia juga Menuliskan Permintaan Minta Maafnya dan meminta keiklasan suaminya untuk kepergiannya.
“ Doakan saya juga supaya daganganku diterima di sisi-Nya,” tulisnya.

Facebook KataKita
ia Juga menyampaikan salam dan ucapan terima kasih pada wanita yang disebutnya sebagai Umi ....
karena telah iklas BERBAGI suami.
Di akhir surat, DYN menulis, “sudah dulu ya… Insyaa Allah kita sambung kembali dan berkumpul di tempat yang lebih indah.”
Begitulah keterangan yang ditulis pada keterangan tersebut.
Postingan itu diunggah pada 12 jam lalu.
Sampai saat ini sudah 879 kali dibagikan dan mendapat 1.700 like.
Ini foto surat yang dimaksud :

Facebook KataKita

Facebook KataKita
Soal 'Wanita Pengantin' Aksi Terorisme, MUI: Itu Sangat Bertentangan Dengan Islam
Majelis Ulama Indonesia (MUI)angkat suara mengenai aksi terorisme menjadikan perempuan yakni DYN akan melakukan aksi amaliyah dengan menjadi 'pengantin' bom bunuh diri di Istana Negara saat pergantian jaga petugas Pasmpares dalam waktu dekat.
Ketua Komisi Dakwah MUI KH Cholil Nafis menegaskan menjadikan perempuan menjadi "pengantin" aksi teror sangat bertentangan dengan ajaran islam.
"Ini perkembangan baru yang sangat bertentangan dengan islam," tegas KH Cholil kepada Tribunnews.com, Minggu (11/12/2016).
Tindakan melakukan bom bunuh diri untuk membunuh sesama saja, KH Cholil tegaskan, islam tidak pernah ajarkan demikian.
Apalagi menjadikan perempuan sebagai "pengantin" terorisme, imbuhnya, sangat bertentangan dengan islam.
Kenapa demikian?
Karena di dalam islam, KH Cholil menjelaskan, bahwa perempuan itu tidak diwajibkan untuk perang.
"Meskipun itu dalam kondisi perang sekali pun tidak diwajibkan perang," tegas KH Cholil.
"Karena bidang perempuan ada di ranah penyiapan generasi. Apalagi ini tidak perang!" imbuhnya.
MUI sangat menentang tindakan terorisme yang menyasar kaum hawa sebagai "pengantin" dengan legalitas adanya surat wasiat seperti terjadi pada kasus DYN.
Untuk itu pula KH Cholil mendorong Pemerintah dan tokoh agama melakukan aksi mengembalikan ajaran islam yang benar yang diplintir oleh terorisme tersebut.
Selain itu MUI juga mengajak umat muslim juga turun tangan memberikan kontra terorisme jika terjadi hal yang aneh-aneh tindakan teroris dan menyebarnya paham radikalisme di lingkungannya.
"Segera antisipasi dengan kontra terorism, memberikan dalil-dalil pemahaman keagamaan sesuai ajaran Rasul SAW," pesannya.
DYN (wanita), disiapkan sebagai 'calon pengantin' atau pelaku bom bunuh diri untuk melaksanakan aksi teror yang menyasar objek vital nasional.
Dia telah membuat surat wasiat untuk diserahkan kepada orang tua yang tinggal di Kecamatan Jamblang, Kabupaten Cirebon, Provinsi Jawa Barat.
"DYN calon pengantin. Dia membuat surat wasiat," ujar Kabag Mitra Biro Penerangan Masyarakat Divisi Humas Polri, Kombes Awi Setiyono, kepada wartawan ditemui di Mabes Polri, Minggu (11/12/2016).
DYN sempat memasukan surat wasiat dan pakaian ke kardus. Dia telah membawa kardus itu ke kantor POS yang berada di wilayah Bekasi.
Selama perencanaan aksi, DYN, secara intens berkomunikasi dengan Bahrun Naim. Dia menerima uang sebesar Rp 1 juta untuk hidup selama berada di Perum Jalan Bintara Jaya 8, RT 04 RW 09 Bekasi Kota.
Untuk dapat tinggal di rumah kontrakan itu, kepada pemilik rumah, DYN mengaku sebagai istri dari MN
-------------------
Ikuti Berita Terkini Bogor !
Like Fanpage: TRIBUNnewsBogor.com
Follow Twitter: @TRIBUNnewsBogor
Instagram: @tribunbogor
