Banyak Pekerja Asing, Wakil Ketua DPRD Ingatkan Pemkab Bogor
Politisi PPP ini mengatakan, keberadaan pekerja asing ini jika tidak diawasi dikhawatirkan dapat menguasai dan 'mengusir' warga pribumi.
Penulis: Damanhuri | Editor: Soewidia Henaldi
lihat foto
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CILEUNGSI - Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bogor, Ade Munawaroh mengingatkan Pemerintah Daerah (Pemkab) Bogor untuk ikut mengawasi keberadaan pekerja asing di wilayah Kabupaten Bogor.
Hal ini disampaikan terkait diamankannya puluhan pekerja asing asal Tiongkok oleh Kementrian Tenaga Kerja dan Imigrasi Bogor di PT
Huaxing Industri, Jalan Raya narogong KM 20,Cileungsi, Kabupaten Bogor kemarin siang.
"Mereka itu izinnya wisata tapi malah bekerja disini. Ini memang tugas Imigrasi tapi pemerintah daerah juga harus ikut bergerak untuk memantau," ujarnya kepada TribunnewsBogor.com, Kamis (29/12/2016).
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini mengatakan, keberadaan pekerja asing ini jika tidak diawasi dikhawatirkan dapat menguasai dan 'mengusir' warga pribumi.
"Kenapa harus mendatangkan warga asing, sementara warga kita juga banyak yang masih nganggur," katanya.
Menurutnya, keberadaan pekerja asing ini bisa terkontrol apabila pemerintah melakukan pemeriksaan yang ketat saat WNA tersebut tiba di bandara dan menanyakan tujuannya di Indonesia.
"Harus diceka tujuannya kesini apa dan akan tinggal dimana, sehingga bisa terpatau dengan baik. Jadi di Bogor ini bukan cuma ada warga timur tengah, sekarang WNA Tiongkok juga sudah masuk kesini," tambahnya.
Pihaknya juga meninta Dinas Tenaga Kerja khususnya di wilayah Kabupaten Bogor untuk ikut turun memantau terkait para pekerja asing yang ada di Kabupaten Bogor.
"Harus ada kordinasi yang baik antara imigarssi dan ketenaga kerjaan, jangan sampai malah merugikan warga lokal," tukasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Puluhan warga negara asing (WNA) asal Tiongkok diamankan petugas dari Kementerian Tenaga
Kerja dan Kantor Imigrasi Bekasi dan Bogor, Rabu (28/12/2016).
Puluhan WNA Tiongkok tersebut diamankan setelah petguas melakukan operasi di PT Huaxing Industri, Jalan Raya narogong KM
20,Cileungsi, Kabupaten Bogor.
"Telah diamankan 38 orang TKA (tenaga kerja asing) China, 36 pria dan 2 orang wanita," kata Kabag Humas dan Umum Ditjen Imigrasi, Agung Sampurno dalam siaran pers yang diterima TribunnewsBogor.com.
Dari 38 WNA tersebut, 18 orang teridikasi melakukan pelanggaran dan saat ini sedang diperiksa secara intensif.
Para tenaga kerja asal Tiongkok tersebut tinggal di mess perusahaan yang berada di sekitar pabrik pengolahan baja itu.
Hingga kini pihaknya masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terkait kasus ini.
Menteri Ketenagakerjaan, Hanif Dhakiri juga ikut dalam kegiatan operasi tersebut.(*)
------------------
Ikuti Berita Terkini Bogor !
Like Fanpage: TRIBUNnewsBogor.com
Follow Twitter: @TRIBUNnewsBogor
Instagram: @tribunbogor
