7 Fakta Mencengangkan Diksar Mapala Unisi, 'Nyawa Kalian Sudah Ada di Atas Materai Rp 6000'

Selain korban meninggal, hingga kini juga masih ada yang dirawat di Jogja International Hospital (JIH) yakni atas nama Abyan Razaki.

Editor: Ardhi Sanjaya
KOMPAS.com/WIJAYA KUSUMA
Syafii (tengah), ayah almarhum Ilham Nurfadmi Listia Adi, saat berada di Rumah Duka RS Bethesda Yogyakarta, Selasa (24/1/2017). 

Sebelum dibawa ke rumah sakit Bethesda hingga kemudian meninggal pada Senin (23/1) malam, Ilham diketahui sudah berada di kos selama dua hari.

6. Abyan diantar dalam kondisi luka

Korban yang masih dirawat yakni Abyan Razaki juga mengalami kekerasan fisik. Ia diantarkan ke kos oleh seorang panitia diksar dalam kondisi lemah dengan banyak luka di bagian lengan, paha, bekas sabetan di bagian punggung serta jempol kaki bernanah.

Abyan juga mengalami trauma akibat kekerasan serta perasaan kehilangan rekan-rekannya.

7. Disodori Materai Rp 6000

"Ingat, nyawa kalian itu sudah di atas materai Rp 6000,"tutut Budi menirukan penjelasan Abyan.

Meskipun Budi menyetujui kegiatan tersebut, dengan menandatangani surat pernyataan yang berisikan materai 6000 namun bukan berarti nyawa anaknya bisa dimain-mainkan.

Sumber: Tribun Timur
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved