Usai Sebut Zakir Naik Orang yang Danai ISIS, Ernest Prakasa Tulis Ini di Twitternya

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Setelah cuitannya heboh diprotes netizen, komedian Ernest Prakasa menyampaikan permohonan maafnya di Twitter.

Sebelumnya cuitan Ernest di Twitter dianggap memicu perdebatan oleh sebagian besar netizen.

Sebab, Ernest menyoroti kedatangan ulama asal India, Zakir Naik.

Sutradara film Cek Toko Sebelah tersebut malah menulis jika Zakir Naik merupakan orang yang mendanai ISIS.

Ini yang ia tulis :

"JK dgn hangat menjamu Zakir Naik, org yg terang2an mendanai ISIS. Sulit dipahami.

— #SetengahJalan," cuitnya.

Sontak saja, cuitan Ernest itu menimbulkan komentar pedas dari netizen.

Mereka menyayangkan cuitan Ernest yang belum tentu kebenarannya tersebut.

Apalagi, ISIS merupakan isu yang sangat sensitif di seluruh dunia.

Bahkan, anak Ustaz Arifin Ilham, Alvin Faiz juga ikut menyampaikan kekecewaannya pada stand up comedian tersebut.

Ia memposting cuitan Ernest yang mengungkapkan kalau dirinya tak akan lagi melihat karya-karya Ernest.

Padahal sebelumnya, Ernest adalah salah satu idolanya.

Ini kata Alvin Faiz :

yang tadinya gue fans @ernestprakasa , jadi agak kecewa dan shock,

setiap filmnya selalu gue tonton,

dan sejak liat ini, mungkin film #CekTokoSebelah akan menjadi film dia yang terakhir gue tonton,

semoga Allah memberi hidayah kepada kita semua, aamiin #ErnestPrakasa

Para netizen pun setuju dengan ungkapan Alvin.

Setelah diserang banyak netizen, Ernest pun berusaha meluruskannya.

Ia juga memberikan referensi artikel yang ia kutip sehingga menuliskan hal itu.

Meski begitu, Ernest mengaku terlalu tergesa mempercayai pemberitaan di media.

Sehingga ia pun akhirnya meminta maaf atas cuitannya tersebut.

Ini permohonan maaf Ernest di Twitternya :

"Selamat sore :) Saya mau mengungkapkan beberapa hal terkait twit saya tadi malam terkait pertemuan antara JK & Zakir Naik"

"1) Berkaitan dgn twit saya ttg Zakir Naik & ISIS, berikut adalah salah satu artikel yg saya kutip:"

"2) Artikel tsb melacak aliran dana dari Zakir Naik ke Abu Anas, seorang anggota ISIS di Suriah yg terkait dgn teror bom Dhaka, Juli 2016"

"3) Setelah merenungkan, saya merasa saya salah karena terlalu percaya pada artikel tersebut tanpa riset yg lebih mendalam"

"4) Pertanyaan yg saya ajukan ke diri sendiri sejak tadi adalah: Bagaimana jika artikel tadi tidak benar? Apa saya menyebarkan hal yg salah?"

"5) Saya tau, ini mungkin percuma. Tapi secara tulus saya mengaku salah krn tergesa-gesa percaya pd artikel hanya krn medianya cukup ternama"

"6) Untuk itu, saya mohon maaf bila telah menyakiti hati teman2 semua. Saya jamin permintaan maaf ini tulus tnp tekanan dr pihak mana pun :)"

"7) Memaafkan atau tidak adalah 100% hak teman2. Yg bisa saya lakukan skrg adalah introspeksi agar hal ini jgn terjadi lagi di kemudian hari."

"8) Buat teman2 yg melabeli saya "anti Islam", saya sih pasrah aja. Mungkin itu konsekuensi yg harus saya tanggung, ya sudah :)"

"9) Sejak lahir hingga remaja saya tinggal di lingkungan Betawi Muslim. Agama saya tidak pernah mrk permasalahkan. Knp saya hrs benci Islam?"

"10) Jd sekali lagi, saya minta maaf atas kekhilafan saya yg telah membuat teman2 sakit hati. Saya berjanji akan lebih berhati-hati. Salam :)"

Selain itu, ia juga menyampaikan permintaan maafnya di Instagram: