Ujian Nasional
Ujian Pakai Laptop Pribadi, Kata Siswa yang Penting Happy
penggunaan laptop milik siswa ini sudah mendapat persetujuan wali murid, dan semua perangkat sudah melalui proses pengawasan.
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Raymas Putro
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG – Sejumlah siswa SMK Negeri 2 Cibinong terpaksa harus menggunakan laptop pribadi saat Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Senin (3/4/2017).
Kurangnya perangkat komputer yang dimiliki menjadi penyebab sebagian siswa harus membawa laptop dari rumah.
Meski demikian, kondisi itu tidak mempengaruhi pelaksanaan ujian nasional.
"Enggak masalah, kitanya happy aja kok UN pakai laptop sendiri," kata Ana Choirun (18) salah seorang siswa SMK 2 Cibinong yang baru saja menyelesaikan ujian saat ditanya TribunnewsBogor.com.
Sebelumnya pihak sekolah menyebutkan, penggunaan laptop milik siswa ini sudah mendapat persetujuan wali murid, dan semua perangkat yang digunakan siswa juga melalui proses pengawasan.
Baca: Pakai Narkoba, Siswa SMK Ini Ujian di Dalam Penjara
"Selain punya siswa, laptop yang digunakan adalah milik guru, guru yang memiliki dua laptop meminjamkan salah satu laptopnya untuk UNBK kali ini," kata Kepala Sekolah SMK 2 Cibinong, Juniartini.
Siswa lainnya, Farih Ibnu Khairudin (18) juga tidak mempermasalahkan hal itu.
"Gak masalah, itu kan dari kita untuk kita," ungkapnya.
Farih optimis hasil ujiannya akan mendapathal hasil yang terbaik.
Baca: Di SMK Ini Peserta Ujian Boleh Bawa Laptop Sendiri
Pantauan TribunnewsBogor.com, para siswa tetap semangat dalam menjalani Ujian Nasional berbasis komputer meski dalam kondisi keterbatasan.
Ujian kali ini dibagi menjadi dua sesi, pertama pada pukul 07.30 sampai 09.30 WIB, dan sesi kedua pukul 10.30 sampai 12.30 WIB.
Setiap sesi diisi oleh 15-16 orang siswa.(*)