Tabrakan Maut di Puncak

Rem Tangan Hanya Hiasan, Polisi Temukan 10 Kerusakan di Bus yang Jadi Penyebab Laka Maut

bus bernomor polisi AG 7057 UR yang saat ini tersimpan di pos laka lantas Tol Jagorawi itu sama sekali tak memilik rem tangan.

Penulis: Damanhuri | Editor: Ardhi Sanjaya
TribunnewsBogor.com/Damanhuri
Bus yang menjadi penyebab tabrakan beruntun di Tanjakan Selarong, Megamendung, Kabupaten Bogor 

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Damanhuri

TRIBUNNEWSBOGOR.COM, MEGAMENDUNG - Unit laka lantas Polres Bogor temukan sepuluh poin kerusakan bus yang menjadi penyebab kecelakaan maut di Tanjakan Selarong, Megamendung, Kabupaten Bogor.

Kanit Lakalantas Polres Bogor, Iptu Asep Saepudin mengatakan, 10 kerusakan itu ditemukan setelah dilakukan pemeriksaan bersama penguji kir kemen hubdat dan dishub provinsi jabar serta apm/dealer hino.

Malah menurut Iptu Asep, bus bernomor polisi AG 7057 UR yang saat ini tersimpan di pos laka lantas Tol Jagorawi itu sama sekali tak memilik rem tangan.

"Bus ini tidak ada rem tangan sama sekali, cuma tuasnya saja terpasang," ujar Iptu Asep kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (25/4/2017).

Tak hanya itu, sambungnya, delapan dari sepuluh propeler shaft atau roda gila pada sistem transmisi kendor, sehingga perpindahan transmisi keras.

"Gear transmisi persneling ke dua juga patah karena diduga ada upaya paksa oleh sopir untuk engine brake," katanya.

Selain itu, rem angin yang berada di bus yang dikemudikan BH (51) yang saat ini berstatus tersangka juga bermasalah.

"Itu baru temuan dasar, saat ini masih dalam penyelidikan," tandasnya.

Berikut ini sepuluh temuan di Barang Bukti Bus yang terlibat kecelakaan maut.

1. Kondisi rem tidak berfungsi

2. Tidak ada rem tangan sama sekali (hanya tuasnya saja)

3. Header knalpot lepas (diikat kawat)

4. Pelindung kaliver rem tidak ada ( kanvas rem jadi kotor dan basah)

5. Delapan dari sepuluh propeler shaft/roda gila pada sistem transmisi kendor, sehingga perpindahan transmisi keras

Kendaraan
Kendaraan (TribunnewsBogor.com/Damanhuri)

5. Gir transmisi persneling ke-2 patah krn upaya paksa oleh sopir untuk engine brake

6. Rem angin tdk berfungsi krn komponen butterfly tdk terpasang

7. Packing mesin bocor

8. Damper pulley utk bantu akselerasi dan deselerasi ran tdk ada

Bus yang menjadi penyebab tabrakan beruntun di Tanjakan Selarong, Megamendung, Kabupaten Bogor
Bus yang menjadi penyebab tabrakan beruntun di Tanjakan Selarong, Megamendung, Kabupaten Bogor (TribunnewsBogor.com/Damanhuri)

10. Mekanik spelleng booster rusak sehingga kopling lengket.

Disisi lain, petugas juga melakukan scaner menggunakan alat 3D Laser Scan Analysis terhadap sejumlah bangkai kendaraan yang terlibat kecelakaan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved