Alamak! Ternyata Para Wanita Ini Pergi ke Club Tanpa Busana, Bagian Intimnya Hanya Ditutupi Ini

TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Beberapa waktu yang lalu, netizen sempat dihebohkan dengan penampilan Nicki Minaj di sebuah acara.

Ia tampil dengan sebagian payudaranya dibiarkan terbuka tanpa bra dan penutup apapun.

Ia hanya memberinya aksesoris warna silver bagian puting.

Ternyata ada yang lebih ekstrem lagi, beberapa wanita tampak pergi ke club tanpa mengenakan pakaian.

Mereka telanjang bulat dan hanya menutupi bagian sensitifnya menggunakan selotip warna hitam.

Diberitakan sebelumnya, perempuan bernama asli Onika Tanya Maraj atau yang akrab disapa Nicki Minaj ini hadir dalam barisan paling depan di acara Paris Fashion Week.

Dia duduk di sebelah model Caroline de Maigret dan Lou Doillon.

Tapi yang jadi perhatian publik adalah pakaian yang ia kenakan.

Pakaian tersebut berpotongan ekstrim.

Sebab, apa yang dikenakan Nicki mengekspos bagian payudaranya.

Hanya sedikit bagian yang ia tutupi dengan aksesoris berwarna keperakan.

Foto-fotonya itu pun jadi bahan perbincangan.

Di akun pribadinya @nickiminaj, ia juga mengunggah potret tersebut.

Ternyata, atasan yang ia kenakan itu adalah rancangan dari Mugler.

Tak sedikit orang yang memuji penampilannya yang lain daripada yang lain ini.

Tapi tak sedikit juga yang tak setuju dengan apa yang ia kenakan.

Menurut mereka, hal itu terlalu berlebihan.

Wanita ke Club Tanpa Busana

Hampir mirip dengan aksi yang dilakukan Nicki Minaj, foto para wanita cantik ini juga jadi viral di internet.

Dikutip dari laman Mirror.co.uk, seorang pria bernama Joel Alvarez meluncurkan usaha 'artistik' yang disebut Proyek Tape Hitam.

Premisnya sederhana - wanita telanjang tampak diberi pita hitam yang ditempatkan secara strategis pada tubuh mereka, sehingga area yang lebih intim tertutup.

Lalu, mereka pergi clubbing.

Selama beberapa tahun terakhir, tren telah berkembang dalam ketenaran.

Proyek Black Tape telah mengumpulkan hampir 200.000 pengikut di Instagram.

Joel menggambarkan karyanya sebagai "ekstravaganza visual gemilang yang memikat penonton di seluruh dunia."

Perancang yang berbasis di Miami ini menambahkan bahwa pakaian 'mode' yang tidak biasa menggabungkan barang rumah tangga biasa dengan keindahan tubuh manusia.

Kini sebuah perusahaan yang mapan, Black Tape Project telah berkeliling Las Vegas, New York, Karibia, dan sebagian Eropa.

Siapa yang tahu apakah itu akan berhasil di sini di Inggris.

Beberapa orang mungkin menyukainya.

Bagaimana menurut Anda?