Akses Jalan Di Desa Pandansari Ini Kondisinya Rusak Parah, Penuh Debu Kalau Berlumpur
Sehingga jalan tersebut tampak bergelombang dan lubang-lubang jalan melebar membuat jalan tersebut berdebu ketika kering, dan berlumpur ketika hujan.
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Vivi Febrianti
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIAWI -- Jalan desa yang ada di desa Pandansari, Kecamatan Ciawi ini sungguh mengganggu pengendara yang melintas.
Jalan tersebut merupakan jalan yang memutar mengitari rest area 45.
Jalan ini biasanya dipakai oleh para pengendara yang ingin melaju ke Simpang Gadog atau sebaliknya yakni ke Sukaraja, Katulampa dan Tajur.
Tidak hanya itu, pengendara dari Kecamatan Bogor Utara pun banyak yang memilih jalur ini untuk menghindari kemacetan.
Namun pantauan TribunnewsBogor.com, jalan tersebut mengalami kerusakan parah.
Dasar jalan yang berbentuk bebatuan pun terlihat karena aspal yang ada di atasnya sudah hampir habis.
Sehingga jalan tersebut tampak bergelombang dan lubang-lubang jalan melebar membuat jalan tersebut berdebu ketika kering, dan berlumpur ketika hujan.
Tidak hanya itu, batu-batu di beberapa ruas jalan juga banyak yang terlepas dari dasarnya sehingga cukup berbahaya jika batu tersebut dilintasi oleh roda kendaraan.
"Ngebul debunya, kalo lagi kering, Kalo ujan, becek, banyak lumpur lah ini, nanti coba kalo ujan," ujar salah satu pengendara yang melintas, Taufan, Sabtu (8/7/2017).
Ia berharap jalan tersebut bisa segera diperbaiki karena bukan hanya untuk akses warga sekitar, tapi juga untuk akses warga Bogor menggunakan jalan tersebut sebagai jalur alternatif ke Puncak.
Karena menurutnya, ketika jalur Puncak macet, jalan tersebutlah yang menjadi andalannya.
"Ya lumayanlah sedikit mengghambat, tapi kalo jalannya bagus lebih baik. Kalo kita sebagai pengendara, kan, kalo jalannya bagus, jadi nyaman, gitu, pas lewatnya," katanya.