Laka Maut di Cimande
Sopir Truk Maut Jadi Tersangka, Diminta Tunjukan SIM Ngakunya Ketinggalan
Dalam pemeriksaan lanjut Asep, tersangka tidak bisa menunjukkan Surat Izin Mengemudi (SIM).
Penulis: Soewidia Henaldi | Editor: Soewidia Henaldi
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CARINGIN - Polisi menetapkan Diki Alpian bin Ujab (25) sopir truk sebagai tersangka kecelakaan di jembatan Cimande, Caringin, Kabupaten Bogor yang menewasakan tiga orang, Senin (10/7/2017).
Kepala Unit (Kanit) Laka Polres Bogor, Iptu Asep Saepudin menjelaskan, sopir truck Hino Dump Truck No.Pol B-9199-BYU dianggap lalai dalam mengendarai kendaraannya sehingga menyebabkan orang lain meninggal dunia.
"Setelah menjalani pemeriksaan intensif, sopir truk kita tetapkan sebagai tersangka," ujar Iptu Asep Saepudin saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com.
Baca: Detik-Detik Dua Bocah Tewas Dalam Kecelakaan di Cimande Bogor, Air Mineral di Truk Sampai Muncrat
Diki dijerat dengan Pasal 310 ayat 4, ayat 1, ayat 2, Undang-undang lalu lintas yaitu tentang kelalaian.
Tersangkan diancam dengan hukuman enam tahun penjara.
Dalam pemeriksaan lanjut Asep, tersangka tidak bisa menunjukkan Surat Izin Mengemudi (SIM).
"Alasannya SIM tidak terbawa, tapi kita beranggapan yang bersangkutan tidak memiliki SIM," katanya.
Baca: Merinding Isak Tangis Keluarga Korban Kecelakaan Maut di Ruang Jenazah
Untuk melengkapi berkas pemeriksaan tersangka, pihaknya juga akan memeriksa saksi di lokasi kejadian serta para korban selamat.
Selain itu, petugas juga mengumpulkan barang bukti juga melakukan pemeriksaan kondisi kendaraan yang terlibat kecelakaan.
"Kita juga akan melakukan olah TKP lanjutan untuk mendapatkan penyebab kecelakaan tersebut," ujarnya.
Dari keterangan sopir lanjut Asep, truk mengangkut beban seberat 32 ton tidak kuat menanjak saat melintas di jalan menanjak.
"Truk mundur lagi dan menabrak kendaraan dibelakangnya," kata Iptu Asep.
Saat ini sopir truk maut masih menjalani pemeriksaan di unit laka Polres Bogor di Polsek Ciawi.
"Kita juga melibatkan Dinas Perhubungan untuk memeriksa KIR truk terssebut," ujarnya.(*)