Video Haru Pertemuan Anak dan Ibu Asal Wonogori yang Terpisah 35 Tahun, Banyak Netizen Ikut Nangis
Betapa kagetnya mendengar Paidi sama sekali belum menginjak kampung halaman sejak merantau 35 tahun silam.
Penulis: Ardhi Sanjaya | Editor: Ardhi Sanjaya
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- 35 tahun kurang lebih lamanya anak ini tak bertemu sang ibu.
Jangankan kabar, pria asal Wonogiri, Jawa Tengah ini bahkan tak tahu ibunya masih hidup atau minggal.
Diceritakan akun Uskub Muzamil, pria ini merantau bersama tetangganya pada tahun 1981 silam.
Tak pernah berkirim kabar, lelaki tersebut tetap fokus mencari kerja di Bengkulu.
Pak Paidi nama pria tersebut.
Kini Paidi bekerja sebagai buruh.
Baca: Kasih Modus Jenaka Sampai Siap Belikan Ibu Bilqis Apartemen, Begini Nasib Duda Ganteng Ini di Medsos
Kala itu dirinya diminta untuk membuat pagar kebun.
Pertanyaan mulai terlontar dari pemilik kebun soal kisah hidupnya.
Betapa kagetnya mendengar Paidi sama sekali belum menginjak kampung halaman sejak merantau 35 tahun silam.
dan ketika kutanya sudak brp kali plg ke wono giri dia jawab blm pernah,dan ketika ku tanya gmn kbr ibu nya,
betapa kagetnya saya dia bilang tidak tau,bahkan ibunya hidup atau matipun dia tidak tau.
Baca: Usai Tuding Ria Ricis Pengganggu Suaminya, Wanita Ini Ngaku Akun Instagramnya Di-hack, Netter: Drama
Seketika itu juga aku kaget dan bergeming dalam hati,seandainya ibu nya masih ada dan sehat betapa rindu dan berharap untuk bertemu dgn pak paidi ini.
Akhirnya seketika itu aku tanya sama pak paidi alamat rumah nya ,dan pak paidi menyebutkan desa puloharjo kec eromako wonogori dan data keluarga.
Bermodalkan ini,hari itu aku menelpon pak mamad jamaah majlis rosho pacitan yg memiliki percetakan dan persewaan tenda panggung yg kita gunakan panggungnya waktu milad ke 9 majlis rhoso.
Saya mintak tolong kpd pak mamad untuk mencarikan secepat nya alamat keluarganya pak paidi di eromoko .
Alkhamdulilah dalam waktu tiga hari keluarga pak paidi sudah di temukan dan saya pun di tlp oleh pihak kluarga dan betapa senangnya dan haru ketika kluarganya saya tanya klu beliau ibundanya pak paidi yg usianya udah mencapai -+ 100 tahun ini msh sehat dan selalu berdoa mintak usia panjang sebelum meninggalnya mintak di temukan dgn paidi ank nya.
Baca: Tiap Duduk Bunyi Krek, Dokter Bingung Temukan Benda untuk Minum Teh di Bokong Pria Ini
Kemudian saya berusaha vidio caal pihak kluarganya pak paidi dan pak paidi ,
saat itu pak paidi matanya berkaca kaca menatap wajah ibundanya yg dia sendiri tidak menyangka ibundanya masih ada.
Begitupun ibundanya ketika itu menangis tersedu sedu histeris seakan tak percaya klu ank nya masih ada, karna selama ini dengan SDM nya pak paidi yg kurang tak bisa tulis baca sehingga dgn kondisi sebatangkara di bengkulu gak ada ngasih kabar ,
sebaliknya pihak kluarga tak kurang kurang ikhtiar tanya kpd tetangganya yg dulu di ikutin merantaupun tak tau entah kmn perginya pak paidi bujang tanggung di tahun 1982 .
Walhasil tepat tgl 5 -9 2017 saya bersama pak paidi terbang dari bandara fatmawati bengkulu menuju bandara adisumarmo solo dengan niat mempertemukan pak paidi dengan keluarganya.
begitu cerpen nyata ini semoga manfaat....
Video kala Paidi berjumpa dengan sang ibu ini sudah lebih dari satu juta kali tayang sejak diposting pada Selasa (6/9/2017).