5 Fakta Mengerikan Pabrik Petasan Terbakar, 47 Tewas Hingga Video Detik-Detik Kebakaran
Total, ada 47 orang ditemukan tewas di dalam pabrik petasan yang berada di Kabupaten Tangerang tersebut.
Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TRIBUNNEWSBGOGOR.COM - Ledakan dahsyat terjadi di gudang mercon atau petasan di PT Panca Buan Cahyadi, Kompleks Pergudangan 99, Jalan Salembaran Jati, Desa Cengklong, Kecamatan Kosambi, Kabupaten Tangerang, Kamis (26/10/2017) pagi.
Dilaporkan puluhan orang tewas terpanggang di dalam pabrik tersebut.
Sementara puluhan lainnya mengalami luka bakar mulai ringan hingga berat.
Berikut 5 fakta seputar kebakaran kebakaran pabrik petasan di Kosambi, Tangerang.
1. 47 Orang Tewas
Dikutip dari Kompas.com, korban tewas akibat ledakan pabrik mercon di kawasan Kosambi, Kabupaten Tangerang terus bertambah. Total, ada 47 orang ditemukan tewas di dalam pabrik tersebut.
"Yang dikirim ke RS Polri ada 39 korban. Masih ada 8 lagi. Jadi total 47," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono kepada Kompas.com, Kamis (26/10/2016).
Argo menambahkan, korban selamat yang sudah dilarikan ke rumah sakit sebanyak 46 orang. Mereka mendapat perawatan di RSUD Tangerang dan di RS Mitra Husada.
"Berdasarkan keterangan saksi ada 103 pekerja yang bekerja di pabrik itu hari ini," kata Argo.
Baca: Sakit Hati Diselingkuhi, Wanita Ini Buat Video Berduaan di Ranjang dengan Pria Lain
Gudang mercon milik PT Panca Buana ini dikabarkan meledak pada pukul 09.00 WIB tadi.
Pihak pemadam baru tiba pukul 10.30 dengan sebelas mobil pemadam.
Saat itu, kondisi gerbang terkunci. Untungnya, warga setempat sempat membobol tembok gudang untuk menyelamatkan para karyawan yang terjebak di dalam.
Api berhasil dipadamkan pada pukul 12.00 WIB.
2. Kesaksian Korban Selamat
Seorang pekerja yang selamat, Fahmi (20) menceritakan detik-detik kejadian ledakan tersebut.
Dikutip dari Warta Kota, ia mendengar bunyi ledakan sebanyak tiga sampai empat kali.
"Ledakannya kenceng banget bisa tiga sampai empat kali, saya gak tahu api dari mana," kata dia.
Baca: BREAKING NEWS - Besi Proyek Pembangunan Tol BORR Roboh
Ia menderita luka bakar di tangan dan leher.
Selain itu, sepeda motornya juga ludes dilalap api.
3. Pintu Keluar Hanya 1
Pekerja yang selamat lainnya, Suwandi mengatakan saat kejadian ia sedang mengemasi kembang api ke dalam dus.
Tiba-tiba terlihat api sudah membesar.
Sontak, dia langsung menyelamatkan diri dengan berlari.
"Saya lagi packing kembang api. Tiba-tiba ada kebakaran dan ledakan beberapa kali," ucapnya sambil merintih kesakitan akibat luka bakar, Kamis (26/10).
Dia pun berusaha menyelamatkan diri dengan berlari ke pintu keluar.
Baca: 5 Fakta Pilu Pegawai Bank BNI yang Tewas Saat Lawan Begal, Nomor 2 Paling Haru
Namun, karena pintunya hanya satu membuat para karyawan berebutan untuk keluar dari pabri.
"Pintunya cuman satu jadinya berebutan untuk keluar," ungkap dia.
Setelah berhasil keluar, dia meminta aparat kepolisian untuk mengantarkannya ke Rumah Sakit Mitra Husada untuk mendapatkan perawatan.
4. Warga Sekitar Panik
Akibat insiden tersebut, warga sekitar pabrik pun panik
Sebab, terdengar ledakan keras ketika kepulan asap mulai membumbung tinggi ke udara.
Kebakaran berasal dari gudang petasan dan kembang api.
"Saya juga kurang tahu awalnya gimana, pas keluar, api sudah membesar," ujar Indra, warga setempat, saat ditemui di lokasi kejadian dikutip dari Warta Kota.

Ia mengungkapkan, terdengar ledakan saat api mulai membesar dan membakar seluruh gudang.
"Pabrik petasan yang terbakar, apinya sudah besar dan warga pada ketakutan," imbuhnya.
Baca: Obrolan Cewek dengan Cowoknya yang Hobi Main Game Ini Ujungnya Bikin Nyesek
Indra menuturkan, seluruh warga sekitar bahkan sempat berteriak-teriak memberitahukan bahwa si jago merah semakin mengamuk melalap gudang petasan itu.
5. Keluarga Histeris
Sebagian korban kebakaran dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang.
Warga pun mengerubuti ruangan UGD untuk mencari tahu kondisi keluarganya yang ikut menjadi korban ledakan.
Semi (30), satu di antara kerumunan warga terlihat menangis tersedu-sedu di depan ruang Unit Gawat Darurat.
Pasalnya adiknya menjadi korban dari insiden kebakaran hebat itu.

Air mata Semi mengucur deras. Ia pun tampak gelisah.
"Adik saya dibawa ke sini," ujar Semi dikutip dari Warta Kota.
Sesekali wanita berusia 30 tahun itu mengusap air matanya yang membasahi kedua pipinya. Adiknya yang dilarikan ke RSUD Kabupaten Tangerang tersebut bernama Nurhayati (20).
"Adik saya terbakar mukanya, luka paling parah di bagian pipinya," ucapnya, pilu.
Berikut video detik-detik ledakan di pabrik petasan yang beredar di media sosial.