Suasana Di Sekolah Berubah Menakutkan Menjelang Pagi, Videonya Bikin Ngeri !

Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Mohamad Afkar Sarvika

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Suasana koridor kelas berubah menjadi tegang setelah kejadian yang tidak terduga ini.

Tampak dari sebuah video, beberapa benda di koridor kelas tersebut bergerak dengan sendirinya.

Padahal situasi di sekitar koridor kelas tersebut tampak sepi dan tidak ada aktivitas apapun.

Dilansir dari laman Mirror, kejadian itu berlangsung di sekolah Deerpark CBS sekira pukul 05.30 waktu setempat.

Kejadian yang terbilang misterius itupun terlihat begitu jelas dari rekaman CCTV.

Baca: Kakak Melly Goeslaw yang Beda Agama Meninggal, Tanggapan Anaknya Mengejutkan

Pada awalnya dari rekaman CCTV itu terlihat sebuah guncangan.

Tak lama, kursi yang berada di depan kelas tiba-tiba saja bergerak sendiri.

Setelahnya, sebuah tas yang berada di atas loker terjatuh ke lantai.

Tak hanya sampai situ, sebuah poster yang tertempel pada dinding kelas pun turut terjatuh.

Selang beberapa saat, kursi lain yang berada tepat di depan kamera CCTV bergerak melintasi layar dan menyentuh dinding di sisi yang berlawanan.

Video tersebut pun kemudian diunggah pihak sekolah di media sosial Facebook.

Baca: Beratnya Mencapai 5 Kg, Tetangga Prihatin Lihat Kondisi Organ Intim Pria Ini

"Jadi inilah yang terjadi, rekaman CCTV terbar dari Deerpark CB," begitu tulisnya dalam keterangan postingannya.

Sebelumnya, disekolah tersebut pun rupanya pernah terjadi kejadian yang hampir sama.

Saat itu pun kejadian misterius itu dimulai dengan adanya guncangan.

Beberapa saat kemudian loker mulai bergetar tak terkendali.

Hal-hal menjadi sangat aneh saat pintu loker terbuka dengan sendirinya, menumpahkan buku dan kertas ke lantai.

Baca: 5 Video Kompilasi Penampakan Mahluk Astral, Nomor 3 Saat Pertandingan Bola

Namun video-video rekaman CCTV itu justru dianggap tidak benar dan hanyalah sebuah settingan belaka oleh sebagian netter.
Seorang murid yang mengaku sebagai murid di sekolah tersebut mengatakan bahwa, kejadian tersebut hanya sebuah lelucon.

"Saya seorang pelajar di sini, wakil kepala sekolah melakukannya karena sebuah lelucon dan banyak yang melihat video sehingga dia melakukannya lagi sehingga dia bisa mencoba untuk mendapatkan lebih banyak," ucapnya seperti dikutip dari laman Mirror.