Suami Tembak Istri
6 Fakta Mengerikan Kasus Dokter Tembak Istri, Pernah Perkosa Karyawati dan Sering Ngobat
Rumah tangga antara dokter HL dan Letty Sultri (46) mulai retak karena tak kunjung dikaruniai seorang anak meski sudah 5 tahun menikah
Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
lihat foto
"Tidak lama para saksi mendengar suara letusan senjata api sebanyak enam kali, kemudian pelaku melarikan diri meninggalkan TKP. Pelaku menembak korban hingga tewas dengan gunakan senjata api," ujar Argo.
Pelaku menggunakan senjata api rakitan jenis revolver.
2. Kabur Naik Ojek Online dan Serahkan Diri ke Polisi
Dikutip dari Warta Kota, Kapolsek Kramatjati Kompol Suyud mengatakan Pelaku menembak Lety melalui bilik kecil tempat mengambil resep dokter.
"Pelaku menembak korban dari bilik kaca kecil seperti yang buat mengambil resep dokter," kata Suyud di lokasi penembakan.
Arip, Ketua RW 004, Kelurahan Cawang, Kecamatan Keramatjati mendengar suara tembakan berkali-kali.
"Posisi pelaku menembak dari kaca kecil di luar ruangan dan itu memang berkali-kali dilakukan. Petugas juga mengatakan pada saya seperti itu," ucap Arip.
Baca: Begini Nasib Pasangan Suami Istri Ini Usai Sebut Makeup Kahiyang Seperti Hantu Saat Akad Nikah
Usai melepaskan tembakan, pelaku langsung melarikan diri.
Adapun sang istri ditemukan tewas terkena tembakan pelaku.
"Penembakan dilakukan sekitar pukul 14.00, sempat terjadi cekcok lalu dilanjutkan dengan penembakan," kata Kompol.
Setelah menembak sang istri, Helmi diketahui pergi meninggalkan lokasi dengan menggunakan ojek online.
Pasca pembunuhan keji itu, ternyata Helmi menuju Polda Metro Jaya.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Argo Yuwono mengatakan, Helmi tiba di Polda sekitar pukul 16.00 WIB.
Sesampainya di pintu masuk, penjaga yang bertugas melakukan pemeriksaan terhadap Helmi. Ditemukan senjata api yang digunakan Helmi untuk menembak istrinya.
