Hari Ibu - Bocah 12 Tahun Ini Rela Memulung Sampah Demi Rawat Ibu Tirinya yang Sakit Parah
Hal itu dikarenakan bocah nernama Wangzhen ditinggalkan oleh ibu kandungnya saat masih usia 2 tahun.
Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Setidaknya, setiap tanggal 22 Desember orang-orang akan teringat dengan semua pengorbanan sang ibu untuk mereka.
Di Hari Ibu ini, banyak orang yang memberikan persembahan spesial kepada sang ibu, baik hanya berupa ucapan selamat atau memberi hadiah.
Meski begitu, banyak juga yang beranggapan kalau sebenarnya Hari Ibu adalah setiap hari, karena kasih ibu tak akan pernah putus sampai akhir hayat.
Tak hanya ibu kandung semata, tapi ibu tiri atau wanita yang dianggap berjasa dalam hidupnya juga layak merayakan Hari Ibu.
Baca: Dikenal Sering Dandan Seperti Wanita, 3 Artis Ini Kembali Jadi Pria Saat Meninggal, Kisahnya Miris
Seperti yang dilakukan oleh bocah 12 tahun ini terhadap ibu tirinya.
Bocah laki-laki ini diurus oleh ibu tirinya sejak kecil.
Hal itu dikarenakan bocah nernama Wangzhen ditinggalkan oleh ibu kandungnya saat masih usia 2 tahun.
Dikutip dari Viral4real, Wangzhen asal Henan, China ini rela bekerja siang dan malam untuk mendapatkan uang.

Setiap hari ia bekerja memulung sampah untuk dijual lagi ke tempat pengepul sampah rongsokan.
Hal itu ia lakukan agar bisa membiayai kehidupannya bersama sang ibu tiri.
Saat ia masih berusia 2 tahun, ibu kandung Wangzhen meninggalkannya.
Baca: Dikira Ayah Baby Arsya, Dokter Ini Akhirnya Ungkap Orangtua Bayi Berwajah Tampan yang Viral Di IG
Hal itu diperparah ketika ayahnya, Wangman mengalami kecelakaan kerja dan tangannya harus diamputasi.
Meski ayahnya masih bisa bekerja, namun penghasilannya tak cukup membiayai kehidupan mereka.
Neneknya meninggal 9 tahun yang lalu dan meninggalkan hutang yang besar.

Akhirnya, sang ibu tirinya hadir dikehidupannya sehingga ia kembali mendapatkan curahan kasih sayang dari seorang ibu.
Ibu tirinya, Liang Yingchun tinggal bersama Wangzhen dan ayahnya, dan mereka pun merasaka bahagia meskipun dalam kesederhanaan.
Baca: Tak Pernah Pamerkan Pacar, Ini 8 Potret Pernikahan Aktor FTV yang Dilangsungkan Secara Tiba-tiba
Sayangnya, kebahagiaan itu tidak berlangsung lama ketika ibu tirinya didiagnosis menderita leukemia limfoblastik akut.
Dia dirawat di rumah sakit tempat dia dirawat oleh Wangzhen.

Wangzhen akan memberinya makan, dan bahkan mengelap keringatnya saat terlalu panas.
Untuk membantu ayahnya dengan tagihan rumah sakit, Wangzhen berkeliaran di sekitar daerah mereka dan mengumpulkan sampah "berharga" untuk dijual di toko barang bekas terdekat.

"Dengan setengah hari mengumpulkan bahan daur ulang, saya bisa menghasilkan sekitar 2,50 Yuan. Bibi Liang (ibu tiri) memperlakukan saya dan kakek dengan baik. Kali ini, dokter mengatakan jika penyakitnya tidak diobati, dia akan mati. Saya tidak tahan membiarkan dia meninggal, jadi saya akan mendapatkan cukup uang untuk merawatnya, "Kata Wangzhen.
Baca: Bayi Tampan Viral, Dokter Ganteng Ini Kembali Bikin Heboh Posting Foto Anak Perempuan Cantik
Meski tak terhitung kesulitan dalam hidup, Wangzhen selalu tersenyum setiap kali orang menyebutkan ibu tirinya.