Pembuhuhan Sadis di Tangerang

Kisah Cinta Effendi dan Emah Hingga Berujung Tragis, Ternyata Ada yang Rahasia yang Belum Terungkap

Menurut Kyla, temannya itu mau dinikahi karena Effendi mengiming-iminginya uang untuk menambah modal usaha.

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TribunJakarta.com
lokasi kios milik korban pembunuhan di Tangerang 

Cerita Romly diamini Kyla, pedagang yang kiosnya bersebelahan dengan kios Emah.

Para pedagang di kiri dan kanan kios Emah, tahu rekannya tersebut kerap memanggil Effendi sebagai Aki karena faktor usia.

"Dia emang, sebelum ketemu Aki sudah mulai sibuk ikut bazaar malam mas," kata Kyla kepada TribunJakarta.com.

Tak cukup mengandalkan pemasukan dari kios, Emah memanfaatkan pasar malam untuk menjual dagangannya.

Baca: Nekat Bunuh Istri dan Dua Anak Tirinya, Berapa Cicilan Mobil yang Buat Pelaku Meradang ?

Tak sampai sebulan sejak perkenalan malam itu, Effendi memutuskan menikahi Emah, ibu dua putri hasil hubungan dari suami pertama dan keduanya.

Menurut Kyla, temannya itu mau dinikahi karena Effendi mengiming-iminginya uang untuk menambah modal usaha.

Ternyata, terungkap kalau pernikahan mereka itu dilakukan secara siri.

Namun masih ada yang menjadi misteri dan belum terungkap dari sosok Effendi ini.

Baca: Mirip Pembunuhan di Tangerang, Di Bogor Suami Baru dan Mantan Mertua Dibunuh Lalu Dibakar

Sampai menikah, Emah sendiri pun tak mengetahui status dari Effendi ini, apakah sudah duda atau masih memiliki istri.

"Saya datang ke nikahan siri mereka mas, ya secara agama sudah sah sih. Tidak ada sebulan mereka ketemu sudah nikah," celetuk Kyla.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved