Marbot Masjid di Garut Rekayasa Dirinya Diserang Saat Subuh Demi Sang Anak, Ini 5 Faktanya

Dedeh kemudian menyalakan lampu dan melihat korban Uyu dengan keadaan tangan terikat oleh mukena, mulut sudah tertutup oleh sorban,

Penulis: Yudhi Maulana Aditama | Editor: Yudhi Maulana Aditama
Tribun Jabar
Uyu Ruhiyana, marbut masjid yang merekayasa penyerangan dirinya 

Lantas, saat ditanya darimana ia mendapat ide bahwa ia dianiaya orang tak dikenal. Apalagi, saat ini kasus-kasus serupa sedang marak hoaks.

Ditanya ia suka nonton film atau berita sehingga ia merasa tergerak memanfaatkan situasi tersebut.

"Enggak, saya enggak punya TV. Hanya tahu dari obrolan-obrolan orang saja," ujar Uyu. Sehari-hari, ia tinggal di masjid membersihkan fasilitas ibadah tersebut sejak lima tahun terakhir.

3. Gaji Cuma Rp 125 Ribu

Selama 6 tahun, Uyu bekerja sebagai marbot di Masjid Agung Pameungpeuk, Garut sejak tahun 2012.

‎Di masjid tersebut, Uyu diketahui bertugas membersihkan seluruh ruangan masjid, pengumandang azan (muazin), sesekali mengisi pengajian, dan menjadi imam salat lima waktu.

Rizki Waskito, anak kandung dari pasangan Uyu Ruhyana dan Iis Sunarti, mengatakan, Uyu setiap hari banyak menghabiskan waktu di Masjid Agung Pameungpeuk.

Selama itu, dirinya hanya digaji Rp 125 ribu per bulan.

Hal itu yang mengakibatkan dirinya tak bisa membeli mesin potong rumput untuk anaknya.

4. Pernah Dibacok

Istri Uyu Ruhyana, Iis Sunarti (54), mengatakan, pada 1997, Uyu pernah diserang menggunakan clurit oleh seseorang yang tidak dikenal.

"Bajunya sampai sobek-sobek," kata Iis di Mapolsek Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Rabu (28/2/2018) dilansir dari Tribun Jabar.

Iis menyebutkan, kejadian tersebut terjadi di Masjid yang berada di Kampung Manisi, Desa Pameungpeuk, Kecamatan Pameungpeuk dan tidak ada luka sedikit pun, meski pakaian yang ia kenakan sobek.

Terkait kabar penganiayaan, Iis mengatakan, dirinya sama sekali tidak mengetahui kejadian tersebut, karena merasa janggal, kemudian Iis masuk ke dalam masjid dan melihat Uyu tengah tergeletak di dekat mimbar.

5. MUI Tak Percaya

Halaman 3 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved