10 Tahun Tinggal di Hotel Mewah, Rumah Candri Sendiri Malah Tak Terawat, Ini 10 Fakta Menariknya
Hal itu membuat wanita tersebut harus diperiksa polisi selama kurang lebih 7 jam di Unit PPA Ditkrimum Polda Metro Jaya.
Penulis: Vivi Febrianti | Editor: Vivi Febrianti
5. Kondisi rumahnya tak terawat
Debu dan karat menempel di sebagian besar pagar besi pintu masuk serta coretan cat semprot memenuhi sebagian dinding rumah di Jalan Situaksan nomor 5, Bendungan Hilir, Jakarta Pusat, Sabtu (17/3).
Rumah tersebut merupakan milik Candri Widarta atau CW (60), ibu yang diduga menyekap dan menyiksa lima anak angkatnya di hotel berbintang.
Selain dinding rumah terlihat kusam, beberapa tanaman liar tumbuh di depan rumah.
6. Sudah tidak ditinggali sejak 2012
"Ya, ini rumah Bu Candri," ujar seorang warga sekitar, Suryadi.
Ia menceritakan, rumah CW tidak lagi ditempati sejak banjir besar terjadi di kawasan Benhil pada 2012 lalu.
"Dibiarin kosong saja," ucapnya.
Sebelum 2012, CW bersama dengan beberapa anak angkat lainnya tinggal di rumah tersebut. Dan rumah itu terlihat ramai dengan suara anak kecil meski si empunya rumah jarang sekali bertegur sapa dengan tetangga.
Setelah banjir melanda Benhil pada 2012, CW bersama sejumlah anak angkatnya memilih tinggal di sebuah apartemen di Slipi, Jakarta Barat.
"Tetapi, setelah banjir, setahu saya, dia sama anak anaknya tinggal di Apartemen Slipi," jelasnya.
7. Rumahnya akan dijual
Baru sekitar seminggu terakhir ada seorang penjaga sekaligus yang merapikan perabotan di rumah tersebut.
Penjaga rumah tersebut memberitahukan warga jika rumah CW itu akan dijual.
"Setahu saya sih memang ada yang beresin sekarang. Soalnya, mau dijual. Tapi enggak tahu, jadi apa enggak?" ucapnya.