Maia Kritik Joan Indonesian Idol Soal Kebiasaan Suntik Steroid, Ini 4 Dampak Buruknya Bagi Tubuh

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Para fans Joan Chaterine harus merasakan kekecewaan karena jagoannya harus terhenti di konser Spektakuler To 3 Indonesian Idol, Senin (9/4/2018) malam.

Pada konser terakhirnya di panggung Indonesian Idol itu, penampilan Joan memang panen kritikan dari para juri.

Pada saat pembukaan, Joan saat menyanyikan lagu "Jailhouse Rock" yang dipopulerkan Elvis Presley.

Penampilan pembuka konser Road To Grand Final 2018 itu menuai kritikan dari para juri.

Dikutip dari Kompas.com, Ari Lasso berpendapat bahwa Joan tak berhasil memberikan penampilan terbaiknya pada malam ini.

"Joan, ini lagu yang dinyanyikan Elvis Presley dan di-cover ribuan orang. Saya harus memberikan satu pendapat jujur, yang ditangkap dari kamu cuma energi kamu saja, nada yang di situ situ saja, jadi tidak mengeluarkan Joan yang sebenarnya. Lagunya dan cara penyajian kamu belum sesuai seperti Joan yang biasanya," kata Ari Lasso.

Baca: Kerap Tampil Cantik dan Bening, Foto Asli Lucinta Luna Bikin Syok, Perhatikan Perut dan Jari Tangan

Rekan Ari, Maia Estianty bahkan membandingkan kualitas vokal Joan pada saat awal audisi begitu berbeda dengan beberapa penampilannya belakangan ini.

Maia menyebut Joan tidak stabil.

"Saya dari awal lihat kamu dari audisi, makin ke sini kadang kamu drop vokalnya, kadang bagus banget. Di lagu ini kamu enggak stabil, di overtunes ada kelemahannya tadi. Tapi kamu sampai tiga besar saja luar biasa perjuangan kamu," ucap Maia.

Ibu tiga anak ini juga mengkritik kebiasaan Joan pergi ke dokter untuk melakukan suntik steroid demi mengatasi masalah vokal yang mengganggunya.

Untuk diketahui, dalam beberapa kali show, Joan kerap kehilangan suaranya. Hal ini sudah sering dikeluhkan para juri.

"Setiap minggu kamu selalu ke dokter, suara habis lalu disuntik steroid. Itu yang menjadi pertanyaan, apakah kamu akan selalu bisa menampilkan yang terbaik ke depannya," ujar Maia.

"Gue terakhir suntik lima tahun yang lalu," imbuh Ari Lasso.

Maia juga mengkritik beberapa nada yang dinilai meleset dilantunkan Joan.

Baca: Ivan Gunawan Akui Hubungannya Dengan Cewek Thailand, Dia Terima Gue Apa Adanya

"Untuk penampilan barusan, ada meleset, ditutupnya harusnya bisa panjang. Tapi nafas kamu pendek. Mudah-mudahan penonton bisa memilih yang cerdas," ungkap Maia.

Untuk diketahui, penggunaan steroid sangat familiar bagi orang-orang yang bergelut di bidang binaraga.

Sebab, penggunaan steroid berkhasiat untuk mempercepat pertumbuhan masa otot.

Selain itu, memang steroid juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah pita suara.

Namun, pengunaan steroid ini tak lepas dari dampak negatifnya bagi tubuh.

Dalam kasus Joan, tentu tak diketahui bagaimana penggunaan steroid untuk mengatasi masalah suaranya, tapi pastinya telah mendapat pengawasan dari dokter.

Tapi tak ada salahnya untuk mengenali dampak penggunaan steroid bila dipakai tanpa mengikuti aturan dari ahli.

Dikutip dari binaragaindonesia.com, ada 4 efek samping yang ditimbulkan dari pemakaian steroid ini.

1. Pertumbuhan Payudara Pada Laki-Laki

Gejala feminisasi ini terjadi karena berlebihnya kadar estrogen yang bisa menimbulkan timbunan lemak pada bagian payudara laki-laki.

Jika payudara terlanju terbentuk dan bentuknya sangat mengganggu penampilan, maka sau-satunya cara yakni dengan menjalani operasi.

2. Muncul Jerawat

Kemunculan jerawat tergantung pada jenis steroid yang dipakai dan kondisi kulit si pemakai.

Meningkatnya aktifitas hormon dalam tubuh berakibat pada meningkatnya produksi minyak di permukaan kulit.

Tapi hal itu bisa dicegah dengan menjaga kebersihan kulit setiap hari

Baca: Veriona Disetubuhi Sebelum Dibunuh, Mantan Pacar Terancam Hukuman Mati

3. Perubahan Psikologis

Pengunaan steroid bisa mempengaruhi kondisi psikologis pemakainya.

Namun hal ini terjadi hanya pad sebagian kecil pengguna saja.

Steroid dapat meningkatkan agresifitas pemakainya, kondisi emosional jadi mudah marah dan insomnia

Baca: 7 Fakta Menarik Zumi Zola, Agnez Mo Hingga Karir Politik Yang Berujung Rompi Oranye, Nomor 3 Tragis!

4. Kerusakan hati

Hal ini terjadi terutama pada penggunaan steroid dengan cara diminum.

masuknya steroid ke dalam hati akan membuat hati meningkat jumlah enzimnya sesuai dengan jumlah steroid yang masuk.

Dosis yang kurang akan berakibat pada kurang optimalnya manfaat yang dihasilkan.

Sebaliknya, pemakaian steroid dengan dosis berlebih akan membuat organ hati bekerja lebih ekstra.

Dan jika dibiarkan, akan brakibat pada kerusakan organ hati.