Hari Senin USBN SD, Perhatikan 3 Hal Berbeda Dalam Ujian Tahun Ini

25 persen soal disiapkan oleh pusat dan 75 persen soal dibuat oleh guru serta dikoordinasikan oleh dinas pendidikan provinsi.

Pos Kupang
Ilustrasi Ujian Nasional 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Pelaksanaan Ujian Sekolah Berstandar Nasional ( USBN) untuk tingkat Sekolah Dasar (SD) akan dimulai serentak 3-5 Mei 2018.

Mata pelajaran yang menjadi materi USBN meliputi: Matematika, IPA dan Bahasa Indonesia. Ada beberapa perbedaan pada pelaksanaan USBN SD 2018 dibanding tahun sebelumnya:

1. Komposisi soal

Tahun ini USBN akan merubah format dengan menyertakan 10 persen soal uraian selain soal pilihan ganda yang biasa digunakan.

Selain USBN, ada pula Ujian Sekolah (US) yang akan diikuti siswa.

Lima mata pelajaran yang diujikan dalam US yaitu: Pendidikan Agama, PPKN, IPS, Seni Budaya, serta Penjaskes (Pendidikan Jasmani Kesehatan).

Baca: Masih Mendekam di Penjara Rio Reifan Akan Menikah, Ini Alasan Sang Kekasih Terima Pinangannya!

Kemendikbud mendorong guru-guru di sekolah untuk membuat soal US juga dengan kombinasi antara pilihan ganda dan esai seperti USBN.

Secara teknis, dalam ujian berbasis komputer peserta dapat mengerjakan soal-soal berbentuk pilihan ganda menggunakan komputer, baik untuk USBN maupun US.

Baca: Begini Cara Seru Badra Muda Ajak Generasi Milenial Lebih Kenal Politik

Sementara untuk soal esai akan dikerjakan siswa pada kertas esai secara manual.

2. Pembuatan soal

Pola pembuatan soal ujian juga turut mengalami perubahan.

Tahun lalu 25 persen soal disiapkan oleh pusat dan 75 persen soal dibuat oleh guru serta dikoordinasikan oleh dinas pendidikan provinsi.

Tahun ini 20 persen hingga 25 persen soal disiapkan oleh pusat sedangkan 75 persen hingga 80 persen disiapkan oleh guru yang tergabung dalam kelompok kerja guru (KKG).

Baca: Pria Tendang Anak Diayunan Bertemu Orangtua Korban di Kantor Polisi, Perkataan Tak Terduga Keluar

Untuk ujian sekolah, 100 persen soal disiapkan sekolah berdasarkan kisi-kisi nasional yang disiapkan oleh pusat.

3. Bahan pertimbangan seleksi SMP

USBN tingkat SD memang tidak dijadikan sebagai standar kelulusan.

Namun untuk tahun ini, hasil ujian tetap akan digunakan sebagai salah satu pertimbangan penerimaan peserta didik baru selain ketentuan zonasi berdasarkan jarak.

Baca: Ketika Mahfud MD Geram dengan Pertanyaan Netter : Yang Ngajak Tengkar Saya Block !

Selain digunakan sebagai bahan pertimbangan masuk ke jenjang selanjutnya, hasil USBN juga digunakan Kemendikbud untuk pemetaan kualitias mutu pendidikan sekolah dalam rangka peningkatan kualitas.(Yohanes Enggar Harususilo)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "3 Hal Berbeda di USBN SD 2018"

Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved