Bocah Tewas Dalam Karung
Berawal Dari Mimpi Ibu, Barang Milik Bocah yang Tewas Dalam Karung Ditemukan Di Tumpukan Sampah
Temuan itu berawal ketika ibunda korban, Immi Nancy Elisa mengaku bermimpi tentang sandal almarhum putrinya yang berada di tumpukan sampah
Penulis: Naufal Fauzy | Editor: Ardhi Sanjaya
Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Naufal Fauzy
TRIBUNNEWSBOGOR.COM, CIBINONG -- Berawal dari mimpi, keluarga Grace Brabiela Bimusu (6) korban tewas dalam karung di Perumahan Bogor Asri, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor temukan sandal mungil milik korban, Senin (7/5/2018).
Temuan itu berawal ketika ibunda korban, Immi Nancy Elisa mengaku bermimpi tentang sandal almarhum putrinya yang berada di tumpukan sampah tak jauh dari rumahnya.
Ia juga mengaku menceritakan hal tersebut kepada tetangga hingga meminta bantuan ke RT setempat untuk mencari sandal yang dimaksud tersebut.
"Saya semalam mimpi, kalau sandal Grace ada di tumpukan sampah. Saya coba ingat lagi, tempat itu sepertinya saya tahu ada di belakang rumah," ungkapnya, Senin (7/5/2018).
Setelah mencari, akhirnya benar, ditemukanlah sandal mungil sebelah kiri berwarna merah muda milik almarhum Grace.

Immi pun beserta RT kemudian melapor ke pihak Polres Bogor hingga anjing pelacak K-9 bersama sejumlah petugas datang untuk kembali melakukan penyisiran sekitar pukul 12.30 WIB.
Anjing pelacak itu pun mulai melakukan penyisiran di sebuah kebun kosong yang berada di belakang rumah, dilanjut ke sebuah rumah gudang barang bekas yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah korban.
"Saya yakin sandal Grace, saya sebagai ibunya tahu pas Grace hilang pakai sandal itu. Ini petunjuk dari Grace, semoga cepat ditangkep pelakunya," katanya.
Setelah satu jam melakukan penyisiran, polisi dan anjing pelacak pun kemudian pergi meninggalkan lokasi.
Diberitakan sebelumnya, Grace Grabiela Bimusu (6) ditemukan tewas dalam karung di sebuah kebun Perumahan Bogor Asri, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor pada Selasa (1/5/2018) lalu.
Hingga kini, polisi masih terus melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait misteri kasus kematian bocah dalam karung ini.
Misteri Rumah Kosong
Tepat seminggu berlalu, teka-teki kematian Grace Gabriela (5) masih belum terungkap.
Grace diduga kuat menjadi korban pembunuhan dan tubuhnya dimasukkan ke dalam karung.
Gadis cilik itu sebelumnya dinyatakan hilang pada Senin (30/4/2018), dan kemudian ditemukan tewas keesokan harinya, Selasa (1/5/2018).
Tubuhnya ditemukan di dalam karung di sebuah perkebunan di dekat rumahnya di Kampung Perumahan Bogor Asri, Kampung Tarikolot, Kelurahan Nanggewer, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor.
Pihak Polres Bogor pun belum mampu mengungkap kematian Grace.
Namun, ada beberapa kejanggalan di balik kasus kematian Grace Gabriela ini.
Berikut 4 kejanggalan dalam kasus kematian Grace yang telah dirangkum TribunnewsBogor.com.
Baca: Ngaku Ngefans Ingin Bertemu, Sule Komentar di Instagram Kajol, Ini Balasan Kajol!
1. Misteri Rumah Kosong yang Diberi Garis Polisi
Rumah kosong yang berdekatan dengan TKP ditemukannya jasad Grace Gabriela yang terbungkus dalam karung hingga saat ini masih menyimpang sejuta pertanyaan.
Rumah kosong tersebut berlokasi di Perumahan Bogor Asri, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Tidak jauh dari rumah kososng itu, jasad Grace Gabriela ditemukan terbungkus dalam karung yang ditutupi daun pisang pada Selasa (1/5/2018) dini hari.
Gadis kecil berusia 5 tahun itu diduga menjadi korban pembunuhan setelah ditemukan tewas mengenaskan dalam karung yang disimpan disekitar kebun kosong.

Namun, polisi belum berani mengambil kesimpulan dan masih mencari tahun penyebab meninggalnya anak kedua dari pasangan Jemi Ananias (34) dan Immi Nancy (33) tersebut.
"Kami masih melakukan penyidikan dan tunggu hasil otopsi dari rumah sakit Polri Kramatjati," kata AKP Ita Puspitalena saat dikonfirmasi TribunnewsBogor.com, Rabu (3/5/2018).
Namun, rumah kosong yang saat ini dipasang garis polisi oleh Satreskrim Polres Bogor semakin menimbulkan tanda tanya besar dibenak masyarakat.
Rumah yang sudah lama ditinggalkan oleh pemiliknya itu diduga menjadi saksi bisu tewasnya Grace.
Bahkan, petugas keamanan dikomplek perumahan setempat menaruh curiga ketika masuk kedalam rumah ksosong itu saat mencari korban yang saat itu masih hilang.
Rumah dua lantai itu biasa digunakan oleh warga untuk menyimpan perabotan bekas.
Baca: Kakak Nia Ramadhani Nikahi Karyawan NET TV, Ini Potret Pernikahannya, Simpel Nan Elegan!
2. Posisi Toren Berubah
Menurut warga, ada kejanggalan yang terjkadi didalam rumah kosong itu pasca ditemukan jasad korban.
"Jadi rumahnya itu memang tidak dikunci, dan saya sekitar pukul 19.00 WIB, saya masuk ke rumahnya dan lihat di tangga itu ada toren, awalnya saya tidak terlalu memikirkan karena fokus cari Grace, tapi setelahnya saya jadi curiga," kata Sriyono petugas keamanan setempat yang saat itu ikut mencari keberadaan korban yang hilang dari rumahnya, Rabu (2/5/2018).
Menurut Sriyono, posisi toren berubah menghalangi anak tangga menuju kelantai atas.
Padahal, kata dua, biasanya toren tersebut tidak berada diantara anak tangga.

"Iya jadi seolah biar ga ada yang cari-cari sampai ke atas loteng karena kehalangan toren, dugaannya sebelum Grace tewas pelaku itu membawa Grace ke rumah itu," terangnya.
Namun, ia juga tidak bisa memastikannya lantaran hingga saat ini kasus tersebut masih dalam proses penyidikan Satreskrim Polres Bogor.
"Kami masih menduga-duga, karena saat ini polisi juga masih menyelidiki kasusnya, kita tunggu saja," imbuhnya.
Baca: Hilang dari Dunia Hiburan Usai Jadi Menantu Keluarga Cendana, Begini Penampilan Rika Callebaut Kini
3. Ada Tanda Luka di Bibir Grace
saat itu, nenek Grace, Maria Hutabarat sempat melihat ada kejanggalan pada tubuh cucunya itu.
Dijelaskannya bahwa saat ditemukan tewas, kondisi bibir bagian atas Grace terlihat robek.
Namun, kata dia, sampai saat ini pihak keluarga belum menerima keterangan yang lebih rinci terkait dari hasil autopsi terhadap Grace.
"Kami belum terima hasilnya dan masih menjadi tanda tanya bagi kami," ucapnya dengan mata berlinang.
Menurutnya, hubungan keluarganya dengan para tetangga terbilang baik.
"Selama ini saya bersama tetangga maupun saudara-saudara tidak ada masalah sama sekali, kita hubungannya baik-baik saja, harmonis. Harapan terahir dari pihak keluarga cuman satu segera diungkap si pelaku untuk kasus ini," urainya.
Baca: Sindir Honor Kris Hatta, Billy: Kamu Gak Punya Duit, Per Hari 200 Ribu Saja, Hilda Tak Henti Tertawa
4. Mimpi Sang Ibu
Berawal dari mimpi, keluarga Grace Brabiela Bimusu (6) korban tewas dalam karung di Perumahan Bogor Asri, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor temukan sandal mungil milik korban, Senin (7/5/2018).
Temuan itu berawal ketika ibunda korban, Immi Nancy Elisa mengaku bermimpi tentang sandal almarhum putrinya yang berada di tumpukan sampah tak jauh dari rumahnya.
Ia juga mengaku menceritakan hal tersebut kepada tetangga hingga meminta bantuan ke RT setempat untuk mencari sandal yang dimaksud tersebut.

"Saya semalam mimpi, kalau sandal Grace ada di tumpukan sampah. Saya coba ingat lagi, tempat itu sepertinya saya tahu ada di belakang rumah," ungkapnya, Senin (7/5/2018).
Setelah mencari, akhirnya benar, ditemukanlah sandal mungil sebelah kiri berwarna merah muda milik almarhum Grace.
Immi pun beserta RT kemudian melapor ke pihak Polres Bogor hingga anjing pelacak K-9 bersama sejumlah petugas datang untuk kembali melakukan penyisiran sekitar pukul 12.30 WIB.
Baca: Anissa Trihapsari Diam-diam Datang ke Pernikahan Putri Kandungnya, Sekar Rukmana Cicit Soeharto
Anjing pelacak itu pun mulai melakukan penyisiran di sebuah kebun kosong yang berada di belakang rumah, dilanjut ke sebuah rumah gudang barang bekas yang berjarak sekitar 20 meter dari rumah korban.
"Saya yakin sandal Grace, saya sebagai ibunya tahu pas Grace hilang pakai sandal itu. Ini petunjuk dari Grace, semoga cepat ditangkep pelakunya," katanya.
Setelah satu jam melakukan penyisiran, polisi dan anjing pelacak pun kemudian pergi meninggalkan lokasi.