Bogor Istimewa
Kabupaten Bogor Istimewa Dan Gemilang

Mengungkap Misteri Panjang Umurnya Orang Yahudi, Padahal Tak Lakoni Gaya Hidup Sehat

Sampel yang dipilih adalah Yahudi Ashkenazi yang pernah mengalami penganiayaan berat, yang berasal dari Rusia.

Editor: khairunnisa
Google images
yahudi 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Misteri perihal usia hidup seseorang yang memiliki kebangsaan Yahudi tampaknya menarik untuk didalami.

Para ilmuwan pun dikabarkan akan mempelajari sel punca orang Yahudi yang memiliki garis keturunan Eropa Timur.

Upaya itu dilakukan untuk mengungkap rahasia panjang umur mereka yang kebanyakan berusia lebih dari 100 tahun meski mereka mengonsumsi alkohol, makanan berlemak, dan merokok.

Baca: Hari Pertama Nadine Chandrawinata Rayakan Lebaran dengan Dimas Anggara

Untuk mencapai tujuan tersebut, para ilmuwan di Cornell Medical College, New York, Amerika Serikat, akan mempelajari sel punca selusin Yahudi Ashkenazi.

Sampel yang dipilih adalah Yahudi Ashkenazi yang pernah mengalami penganiayaan berat, yang berasal dari Rusia.

Riset sel punca akan dilakukan pada sel jantung, paru-paru, hati, dan sel lainnya.

Baca: Lebaran Ala Lucinta Luna, Kenakan Hijab Hingga Nyekar ke Makam Sang Ibu : Tahun Ini Sepi

Dr Todd Evans, ilmuwan yang memimpin studi itu, mengakui kekagumannya terhadap "sel panjang umur" yang bisa mengusir serangan jantung, kanker, dan penyakit yang mengancam jiwa lainnya.

Padahal, "Mereka panjang umur bukan karena melakoni gaya hidup sehat," katanya.

Ia pun yakin kekebalan itu berkaitan dengan sel punca.

Baca: Cerita Masa Kecil Pangeran William, Dipengaruhi Banyak Kepentingan Hingga Tingkah Isengnya

Dr Evans bersama timnya akan mengekstrak sel punca dari darah orang Yahudi yang sudah lanjut usia.

Kemudian mereka akan mengubahnya menjadi sel organ vital yang akan memanfaatkan sel sehat tersebut.

Sel itu nantinya akan menjalani stres tes yang dilanjutkan dengan pengamatan secara teliti.

Hasil tes ini masih memerlukan waktu cukup lama untuk dikaji dengan hati-hati hingga sebuah kesimpulan dicapai.

Meski begitu, studi ini bisa menjadi awal untuk mengungkap rahasia panjang umur. (NGI/Agung Dwi Cahyadi)

Baca: Rayakan Lebaran Pertama Tanpa Sang Istri, Rasyid Rajasa : Assalamualaikum Cantik

Sumber: Intisari
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved