Ibadah Haji 2018
Persiapan Haji 2018, Inilah 5 Rukun Haji yang Wajib Dilaksanakan Jemaah
Ibadah Haji 2018 akan mulai dilaksanakan pada 19 Agustus 2018 mendatang. Saat ini, sejumlah jemaah calon haji ibadah haji 2018 sudah mulai berangkat.
TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Ibadah Haji 2018 akan mulai dilaksanakan pada 19 Agustus 2018 mendatang.
Saat ini, sejumlah jemaah calon haji ibadah haji 2018 sudah mulai berangkat ke Tanah Suci.
Haji adalah rukun Islam yang kelima, setelah syahadat, salat, puasa, dan zakat.
Jemaah haji akan beribadah di sejumlah tempat-tempat suci, untuk mengenang banyaknya godaan setan yang dihadapi Nabi Ibrahim dan istrinya, saat diperintahkan oleh Allah SWT untuk menyembelih putranya, Ismail.
Dalam ibadah haji terdapat lima rukun yang harus dilaksanakan.
Bila rukun haji tidak dilaksanakan, maka ibadah haji akan batal, sehingga harus diulang.
Berbeda dengan wajib haji yang tidak akan membatalkan ibadah tersebut.
Bila tidak melaksanakan wajib haji, maka seorang jemaah bisa menggantinya dengan membayar dam (sejenis denda).
• Kisah Perjalanan Pertama Haji Naik Pesawat Terbang Tahun 1952, Tarifnya Hanya Rp 16.691
Berikut adalah rukun haji menurut Mazhab Syafi’i yang banyak dianut Muslim Indonesia, seperti dilansir NU Online.
1. Ihram, yaitu berniat untuk haji.
Seperti salat, haji juga didahului dengan niat atau ihram.
Menurut Imam An-Nawawi, niat haji harus dimantapkan dalam hati, dilafalkan, dan diiringi dengan lafal talbiyah.
Berikut adalah niat haji: "Nawaitul hajja wa ahramtu bihi lillahi ta’ala, labbaik allahumma labbaik, aku niat haji dan berihram karena Allah SWT, aku datang memenuhi panggilan-Mu ya Allah."
Setelah membaca niat, dianjurkan untuk mandi, memakai wewangian, salat dua rakaat dan mengenakan pakaian ihram untuk laki-laki.
• Tak Sangka Jadi Juara Dunia Lari, Lalu Muhammad Zohri Beberkan Daftar Kelemahan Dirinya
2. Wukuf di Bukit Arafah
Waktu wukuf di Bukit Arafah mulai dari waktu zuhur tanggal 9 Dzulhijjah sampai subuh tanggal 10 Dzulhijjah.
Jemaah bisa mengambil waktu siang sampai setelah maghrib, ataupun malam harinya sampai jelang subuh.
3. Thawaf Ifadhah.
Setelah wukuf di Arafah, jemaah haji menuju Masjidil Haram, mengelilingi Ka’bah sebanyak tujuh kali.
Putaran ini dimulai dari arah Hajar Aswad atau berputar melawan arah jarum jam.
• Ramai Dihujat karena Usir Peserta Audisi, Iis Dahlia Minta Netizen Tonton Video Sampai Habis
4. Sa’i dari bukit Shafa dan Marwah.
Sa'i dimulai dari bukit Shafa, kemudian berjalan sampai tujuh kali perjalanan, hingga berakhir di bukit Marwah.
5. Tahallul
Tahallul adalah mencukur rambut kepala setelah seluruh rangkaian haji selesai.
Kelima rukun tersebut dilaksanakan secara berurutan.
Sedangkan untuk ibadah umrah tidak menjalankan wukuf di Arafah.
Adapun yang termasuk wajib haji adalah:
1. Ihram dari Miqat Makani, setelah berpakaian ihram.
2. Mabit di Muzdalifah pada tanggal 9 Dzulhijah
3. melempar jumrah ‘Aqobah pada tanggal 10 Dzulhijah, melempar tiga jumrah lainnya di hari tasyriq (hari ke-11, 12 atau 13 jika masih tetap di Mina).
4. Mabit di Mina pada Hari-Hari Tasyriq
5. Melontar Jumrah Ula, Wustha dan Aqabah pada hari Tasyrik (11, 12, 13 Dzulhijah).
6. Thawaf Wada', yaitu tawaf perpisahan sebelum meninggalkan kota Mekah.
7. Meninggalkan perbuatan yang dilarang saat ihram.
• Kesal Tak Diberi Uang Untuk Nikah, Pemuda Ini Ngamuk Bakar Rumah Orang Tuanya Pakai Bensin
Artikel ini telah tayang di Tribunjogja.com dengan judul Ibadah Haji 2018 - Inilah Lima Rukun Haji yang Wajib Dilaksanakan para Jemaah,