Percakapan Setnov dan Najwa Shihab di 'Kamar Palsu' lapas Sukamiskin, Ikhlas Tidur Di Sebelah WC
Najwa Shihab memaparkan kecurigaannya bahwa kamar yang dikunjungi bukanlah sel asli dari Setya Novanto dan Nasaruddin.
Penulis: yudhi Maulana | Editor: Damanhuri
"Najwa yang langsung, saya gak lihat," kata Yasonna.
Kejanggalan pertama yakni soal stiker nama Setya Novanto di papan daftar nama tahanan Lapas Sukamiskin.
Stiker nama Setya Novanto dirasa berbeda dibanding stiker nama tahanan yang lain.
• Pengakuan Mantan Napi Soal Fasilitas Mewah di Lapas Sukamiskin : Saya Mau Hidup Enak di Penjara
• Sebelum Ketahuan Punya Sel Lain di Lapas Sukamiskin, Setya Novanto Tunjukan Buku Ini ke Najwa Shihab
Terlebih, stiker tersebut tak menempel layaknya tahanan yang sudah mendekam tiga bulan lamanya.
"Mencurigakan memang kalau dari situ, satu melengketkan nama di situ mesti sudah permanen karena beliau sudah lama di situ," kata Yasonna.
Kecurigaan Najwa Shihab lainnya yakni soal barang-barang yang ada di dalam kamar Setya Novanto.
Mulai dari baju, makanan, hingga toilet yang ada di sel tersbeut tak sesuai dengan profil atau gaya hidup dari Setya Novanto selama ini.
Terlebih, Najwa Shihab juga menemukan parfum perempuan bermerek Victoria's Secret body mist Pure Seduction.
Bila dilihat di sejumlah toko online, harga prafum tersebut sekitar Rp 200 ribu.
"Mungkin kalau istrinya datang disuruh pakai biar wangi, sama rasanya gitu," kata Yasonna.
Selain itu, menurut Najwa Shihab tak ada pula tumpukan baju layaknya sel yang sudah dihuni selama tiga bulan.
"Kalau kita lihat gaya, style beliau mencurigakan memang," sambung Yasonna.
• Penghuni Lapas Sukamiskin Ogah Rasakan Hidup Miskin, Ini Buktinya
Tim Mata Najwa mendapat informasi bahwa sel yang saat itu didiami oleh Setya Novanto bukanlah sel asli.
Informasi yang didapat oleh Najwa Shihab, sel asli dari Setya Novanto berada di sel nomor 3 blok timur Lapas Sukamiskin.
Sel tersebut berdampingan dengan sel eks Soekarno.
Menurut informasi, sel nomor 3 dan 2 sudah dibongkar habis menjadi satu kamar.
Tak sampai disitu saja, informasi yang diterima Najwa Shihab, sering kali mobil datang untuk mengisi perlengkapan di sel tersebut.
"Ya itu persoalan yang kita hadapi dengan kalapasnya, kalau saya menutup-nutupi tak mungkin saya izinkan Najwa masuk ke dalam, mencurigakan sudah pasti," kata Yasonna.