Cerita Titiek Soeharto Jadi Anak Presiden, Dikerjai Saat Ospek Hingga Lari Dari Pengawal

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Menjadi anak presiden Soeharto tidak lantas membuat Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto jadi terlena.

Titiek Soeharto bahkan menceritakan pengalaman uniknya ketika dirinya menjadi anak presiden Soeharto.

Dilansir dari tayangan Rosi, Kamis (2/8/2018), Titiek Soeharto mengungkap kenangan masa mudanya itu.

Sambil tersenyum, Titiek Soeharto menceritakan pengalamannya ketika baru pertama kali masuk ke universitas.

Kala itu, usai diterima di Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia, Titiek Soeharto rupanya juga ikut kegiatan masa orientasi atau ospek.

Pada masa itu, Titiek Soeharto rupanya ngotot ingin ikut kegiatan mapram atau masa prabakti mahasiswa.

Meski dirinya tahu bahwa para senior akan mengincarnya.

Seolah tidak takut, Titiek Soeharto pun bersikeras ingin mengikuti kegiatan tersebut.

"Ya ikut aturannya aja, kalau memang disuruh di mapram ya mapram," ujarnya tanpa ragu.

Benar saja, ketika Titiek Soeharto mengikuti kegiatan itu, dirinya langsung jadi bulan-bulanan para senior.

• Akun IG Titiek Soeharto Unggah Foto Bersama Prabowo,Ternyata Pernah Kompak Lakukan Ini Setelah Cerai

Bahkan terlihat pada potret yang ditampilkan di acara tersebut, wajah Titiek Soeharto tampak cemong oleh corat coret.

Karena menurut Titiek Soeharto, para seniornya itu berambisi ingin membuat dirinya menangis.

Namun karena dirinya tak merasa takut, Titiek Soeharto pun mengungkap bahwa ia tidak sekalipun menangis pada mapram tersebut.

"Saya memang dulu jadi inceran senior senior saya, digojlok habis-habisan. Mereka pengen lihat saya nangis cuma ni anak 'ndablek' banget nggak nangis-nangis sampai dikerjai lagi," ungkapnya seraya tersenyum.

Titiek Soeharto lalu menceritakan lebih lanjut masa-masa ospeknya.

Ia mengungkap bahwa dirinya sampai dijejali untuk makan pete.

• Tak Terjun ke Dunia Politik, Putra Tunggal Prabowo dan Titiek Soeharto Jadi Desainer Kelas Dunia

Hal itu dilakukan seniornya agar Titiek Soeharto gentar dan kemudian menangis.

Namun Titiek Soeharto mengaku dirinya malah menghabiskan pete yang diberikan oleh seniornya itu.

"Ditutup matanya trus disuruh makan pete, akhirnya petenya ya abis," katanya.

Sebagai anak presiden, Titiek Soeharto pun mengungkap alasannya kepada Rosi mengapa ia pada akhirnya bersikeras menyelesaikan kegiatan ospek itu.

Titiek Soeharto muda pada saat itu menganggap bahwa dirinya ingin mencari pengalaman.

"Ya saya rasa itu pengalaman, dan saya membuktikan tidak ada keistimewaan sebagai anak presiden," ungkap Titiek Soeharto.

• Titiek Soeharto Pindah ke Partai Berkarya, Pengamat Nilai Langkah Strategis untuk Keluarga Cendana

Tak hanya pengalaman ketika di ospek, Titiek Soeharto rupanya juga kerap menghindar dari mata para pengawalnya.

Bahkan, Titiek Soeharto mengaku dirinya sampai nekat menaiki getek di aliran kali kuningan untuk menyebrang.

Hal itu ia lakukan guna menghindari pengawal putri presiden (waltri).

"Pulang sekolah ya sambil jalan kaki biar pengawalnya kecele (terkecoh). Risih soalnya," ungkapnya seraya tertawa.

Mengenai hal itu, Titiek Soeharto mengaku bahwa ayahnya, Soeharto pada saat itu tidak mengetahuinya.

Sambil tertawa, ia mengaku bahwa kenakalannya saat itu luput dari pengetahuan sang ayah dan ibunya.

Hal itu lantaran sang ajudan serta waltri nya pun disinyalir tidak pernah mengadu kepada ayahnya, Soeharto.

"(Pak Soeharto) nggak tahu, kayanya ajudannya juga nggak pernah melapor," ujarnya sambil tertawa.

• Keracunan Akibat Makan Ayam Tak Terlalu Matang, Istri Ari Wibowo Dirawat di Rumah Sakit