Pilpres 2019
Fakta Kisah Cinta Sandiaga Uno dan Nur Asia Uno, Antara Anak Tuan Tanah dan Si Kutu Buku
Anak tuan tanah yang dimaksud adalah Nur Asia Uno, sementara si kutu buku ditujukan untuk Sandiaga Uno.
Penulis: Uyun | Editor: Yudhi Maulana Aditama
TRIBUNNEWSBOGOR.COM -- Kisah cinta calon wakil presiden (cawapres) Prabowo Subianto untuk Pilpres 2019, yakni Sandiaga Uno ini punya kisah cinta yang menarik.
Sebelum menikah dengan Nur Asia Uno pada 28 Juli 1996, rupanya hidup Sandiaga Uno ini sederhana.
Padahal, diketahui Sandiaga Uno ini seorang pengusaha sukses di Indonesia, bahkan masuk posisi 85 dari 100 orang terkaya versi Golbe Asia pada edisi Juli 2018.
Menurut Rosiana Silalahi yang menjadi host yang mewawancarai Sandiaga Uno dan Nur Asia Uno ini menyebutkan bahwa kisah cinta keduanya ini adalah kisah cinta antara anak tuan tanah dan si kutu buku.
Anak tuan tanah yang dimaksud adalah Nur Asia Uno, sementara si kutu buku ditujukan untuk Sandiaga Uno.
Melansir dari wikipedia, Sandiaga Uno ini adalah lulusan Universitas Negeri Wichita, Amerika Serikat, dengan predikat summa cum laude pada tahun 1990.
Sandi mengawali karier sebagai karyawan Bank Summa pada 1990.
Setahun kemudian Sandi mendapat beasiswa untuk melanjutkan pendidikan di Universitas George Washington, Amerika Serikat. Ia lulus dengan indeks prestasi kumulatif (IPK) 4,00.
• Cara Sandiaga Uno Tegur Staf Pemprov DKI yang Salah, Tak Marah tapi Beri Sindiran Begini
• Soal Mahar Politik Rp 500 miliar, Sandiaga Uno : Sangat Tidak Benar
Rosiana Silalahi menanyakan alasan mengapa Nur Asia Uno mau menerima Sandiaga Uno sebagai pacar lanjut menjadi suami.
"Karena Sandi itu buat saya di mata saya ini adalah sosok anak yang baik, selain dia pintar, dia juga guru buat saya, karena dia banyak mengajarkan saya dari kehidupan glamor sampai hal-hal yang sederhana,
dan dia selalu mengajarkan gimana caranya menghargai orang lain, gimana caranya bantu orang susah, saya merasa cocok" tutur Nur Asia Uno.
"Apa nikmatnya meninggalkan kehidupan glamor untuk hidup lebih sederhana?" tanya Rosiana Silalahi.

Menurut Nur Asia Uno, bahwa kebahagian itu tak dapat dibeli dengan uang.
"Buat saya kebahagiaan itu gak bisa dibeli dengan uang. Ternyata selama ini yang saya dapat itu materi. Tapi begitu Sandi ajarin, ternyata orang itu melihat kamu jangan dari harta kamu, tapi orang itu harus melihat kamu dimana kamu bisa berbuat banyak untuk orang lain," tutur Nur Asia Uno.
Mendengar sang istri berbicara seperti itu, Sandiaga Uno langsung bertepuk tangan gembira.