Layar Ponsel Ternyata 3 Kali Lebih Kotor Dibanding Toilet, Ini Penjelasan Risetnya

Lebih dari 35 persen pemilik ponsel tidak pernah membersihkan layar ponsel mereka dengan cairan khusus.

Editor: khairunnisa
Fatimah Kartini Bohang/KOMPAS.com
ilustrasi layar ponsel 

TRIBUNNEWSBOGOR.COM - Jika Anda ditanya benda yang lebih kotor dibandingkan toilet, maka apa jawaban Anda?

Dari banyak pilihan jawaban, pernahkan terlintas di pikiran Anda bahwa benda paling kotor itu adalah layar ponsel Anda?

Sebuah riset terbaru menunjukkan layar ponsel pintar memiliki kuman tiga kali lebih banyak dibanding toilet.

Lebih dari 35 persen pemilik ponsel tidak pernah membersihkan layar ponsel mereka dengan cairan khusus.

Demikian hasil studi yang dilakukan Insurance2Go, sebuah perusahaan asuransi gawai yang berbasis di Portsmouth, Inggris.

"Rata-rata layar ponsel tiga kali lebih kotor dibandingkn toilet," demikian hasil riset yang dirilis akhir pekan lalu.

Hanya satu dari 20 pengguna telepon pintar yang membersihkan layar ponsel enam bulan sekali.

Dalam studi ini para periset menggunakan tiga jenis ponsel yaitu sebuah iPhone 6, sebuah Samsung Galaxy 8, dan sebuah Google Pixel.

Riset itu menemukan, semua bagian telepon menyimpan substansi tertentu dalam jumlah yang beragam.

Layar menjadi bagian paling kotor dari ponsel dengan dipenuhi kuman yang bisa menyebabkan penyakit kulit atau masalah kesehatan lainnya.

Layar ketiga ponsel itu, jika digabung, memiliki 254,9 unit koloni per centimeter persegi, atau 84,9 unit tiap layarnya.

"Sebaliknya, toilet hanya memiliki 24 unit, sementara keyboard komputer, dan mouse hanya memiliki lima unit koloni kuman," demikian hasil riset itu.

Bagian belakang telepon pintar memiliki rata-rata 30 unit koloni kuman, tombol kunci 23,8 unit, dan tombol home rata-rata memiliki 10,6 unit.

Lindswell Kwok Si Ratu Wushu dari Indonesia, Ternyata Jadi Panutan Atlet Muda di Tiongkok

Riset itu juga mengungkapkan sepertiga pengguna ponsel tidak pernah membersihkan layar telepon pintar mereka.

"Ponsel kami tak pernah berada jauh dari kami dan kami selalu bawa kemana-mana. Jadi tak bisa dihindari jika banyak kuman yang menempel pada ponsel itu," kata Gary Beeston, manajer pemasaran di Insurance2Go.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved