Gempa di Donggala

Penjarahan Toko Makanan dan SPBU Pasca Gempa di Palu Jadi Tontonan, Mendagri Akui Warga Kelaparan

Aksi penjarahan SPBU dan toko-toko di Palu ini terjadi pasca gempa bumi dan tsunami yang menghantam kota Palu, hingga ratusan orang meninggal dunia.

Penulis: Damanhuri | Editor: Damanhuri
twitter
penjarahan minimarket di Palu 

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo mengklarifikasi berita yang menyebutkan bahwa pemerintah mengizinkan warga mengambil barang dari toko-toko pasca terjadinya gempa dan tsunami di Kota Palu, Sulawesi Tengah.

Melansir Tribunnews.com, Tjahjoi mengatakan saat ini dirinya berada di Kota Palu.

Ketika penjarahan terjadi dirinya sedang berada di sekitar area bandara.

Dalam rapat dengan Pemda setempat, dirinya meminta Gubernur Sulawesi Tengah agar secepatnya membantu masyarakat yang sedang butuh bantuan, terutama makanan dan minuman.

Ia juga tidak memungkiri warga yang menjadi korban gempa saat ini banyak yang kelaparan sehingga ia meminta Pemda setempat untuk menafasilitasi pembelian makanan dan minuman di toko yang menjualnya.

"Dalam rapat saya minta Pemda memfasilitasi pembelian minuman dan makanan di toko yang menjual. Berikan dulu kepada pengungsi dan yang dirawat di rumah sakit," ujar Tjahjo kepada awak media, Minggu (30/9/2018).

"Cari yang punya toko dibeli dulu dan saya minta pengawalan satpol pp dan polri, kemudian bagikan makanan tersebut," ujarnya.

Tjahjo juga meminta kepada Gubernur Sulteng untuk bergotong royong membeli minuman dari toko yang tutup.

Tjahjo menyatakan, dirinya turut bergotong royong menyumbang dana untuk membeli makanan dan minuman karena situasi darurat, apa yang bisa dikerjakan untuk menolong warga.

"Kondisi darurat makan minum belum masuk. Ya bantu masyarakat yang perlu makan minum. Dan saya minta langsung ke Gubernur untuk beli minuman dari toko yang tutup uang gotong royong. Mendagri ikut beli juga," ungkapnya.

Intinya, menurut Mendagri, saat ini kondisinya serba darurat, penanganan yang cepat amat diperlukan. Apapun yang bisa dilakukan untuk meringankan warga, harus segera dilakukan.

(Tribun Timur/Grid.Id/Tribunnews.com)

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved